Mohon tunggu...
Muhammad Nur Amien
Muhammad Nur Amien Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis Bebas Bersahaja

Hobi menulis dan membaca semua bidang ilmu dan pengetahuan

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Tips Sehat Mengolah Makanan dari Bahan Real Food

10 Oktober 2024   11:50 Diperbarui: 10 Oktober 2024   11:56 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mengolah makanan dari bahan real food tidak harus rumit. Prinsipnya adalah menggunakan teknik memasak yang sederhana, tidak menggunakan bahan tambahan seperti gula, garam, dan minyak secara berlebih, serta memadukan berbagai jenis makanan alami untuk menciptakan hidangan yang sehat dan lezat serta memenuhi kebutuhan nutrisi lengkap seperti protein, serat, dan vitamin terpenuhi dalam satu hidangan. Mengolah makanan dari real food memerlukan pendekatan sederhana agar nutrisi alaminya tetap terjaga. Berikut adalah beberapa cara mengolah real food dengan tetap mempertahankan kandungan gizinya:

1. Teknik Memasak Real Food yang Sehat

  • Mengukus makanan real food seperti sayuran  brokoli, wortel, atau kentang adalah cara terbaik untuk mempertahankan vitamin dan mineral karena tidak menggunakan banyak air atau minyak.
  • Memanggang makanan real food seperti daging, ikan, dan sayuran dengan model grill atau roast dengan suhu sedang tanpa minyak berlebih membantu mengurangi lemak jenuh dan mempertahankan rasa alami.
  • Merebus makanan real food seperti telur, kentang, atau daging tanpa lemak. Jangan terlalu lama merebus untuk menjaga kandungan nutrisi tetap aman.
  • Menumis makanan real food dengan sedikit minyak sehat (misalnya minyak zaitun) untuk menjaga cita rasa tanpa mengurangi terlalu banyak nutrisi. Tumis sayuran dengan cepat agar tetap renyah dan penuh nutrisi.

2. Gunakan Bahan Real Food yang Segar dan Alami

  • Pilih bahan-bahan segar seperti sayuran, buah-buahan, daging tanpa lemak, ikan, biji-bijian utuh, dan kacang-kacangan.
  • Hindari penggunaan bahan makanan olahan atau kalengan yang banyak mengandung pengawet, garam dan perasa tambahan.

3. Hindari Penggunaan Gula dan Garam Berlebihan

  • Saat memasak, batasi penggunaan garam dan gula. Anda bisa mengganti dengan rempah-rempah dan bumbu alami seperti jahe, kunyit, bawang putih, cabai, lada, dan herba lainnya untuk memberikan rasa yang lezat tanpa mengurangi nilai kesehatan.

4. Hindari Memasak dengan Minyak Berlebih

  • Jika perlu menggunakan minyak, pilih minyak sehat seperti minyak zaitun, minyak kelapa, atau minyak alpukat dalam jumlah kecil. Sebaiknya hindari menggoreng dalam jumlah besar minyak untuk menjaga kadar lemak tetap rendah.

5. Menjaga Tekstur dan Warna Makanan

  • Jangan terlalu lama memasak sayuran agar tekstur dan warnanya tetap segar. Ini juga membantu mempertahankan kandungan vitaminnya, terutama vitamin yang larut dalam air seperti vitamin C.

6. Membuat Makanan dalam Porsi yang Tepat

  • Buat makanan dalam porsi yang cukup, terutama untuk jenis makanan yang cepat kehilangan nutrisi seperti salad sayur segar atau jus buah. Sebaiknya buat makanan dalam jumlah kecil untuk langsung dikonsumsi, daripada menyimpan terlalu lama di lemari es.

7. Memadukan dengan Sumber Protein yang Baik

  • Untuk makanan yang lebih seimbang, kombinasikan sayuran dengan sumber protein tanpa lemak seperti dada ayam, ikan, atau kacang-kacangan. Hal ini memastikan kebutuhan nutrisi lengkap seperti protein, serat, dan vitamin terpenuhi dalam satu hidangan.

Makanan real food yang minim proses pengolahan memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap kesehatan tubuh. Berikut beberapa pengaruh utama real food terhadap badan yang sehat:

1. Nutrisi yang Lebih Kaya Gizi

Bahan makan real food, seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian utuh, daging tanpa lemak, dan kacang-kacangan, mengandung vitamin, mineral, dan antioksidan yang lebih tinggi dibandingkan makanan olahan. Nutrisi ini penting untuk mendukung fungsi tubuh yang optimal, menjaga energi, dan meningkatkan kekebalan tubuh.

2. Mengurangi Risiko Penyakit

Konsumsi makanan real food dapat membantu mengurangi risiko berbagai penyakit kronis, seperti obesitas, diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan kanker. Makanan ini cenderung rendah gula tambahan, lemak trans, serta bahan kimia berbahaya yang sering ditemukan pada makanan olahan, sehingga mengurangi peradangan dan tekanan darah.

3. Membantu Pengendalian Berat Badan

Makanan real food biasanya lebih rendah kalori namun lebih mengenyangkan dibandingkan makanan olahan. Serat tinggi dalam sayuran, buah, dan biji-bijian utuh membuat rasa kenyang bertahan lebih lama, sehingga membantu dalam pengelolaan berat badan dan mencegah makan berlebihan.

4. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan

Makanan real food yang memiliki kandungan serat yang tinggi dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan, mengurangi risiko sembelit, dan mendukung pertumbuhan bakteri baik di usus. Ini berkontribusi pada penyerapan nutrisi yang lebih baik dan kesehatan metabolisme yang optimal.

5. Meningkatkan Energi dan Vitalitas Tubuh

Makanan olahan sering kali mengandung karbohidrat sederhana yang menyebabkan lonjakan dan penurunan gula darah. Sebaliknya, makanan real food memberikan energi yang lebih stabil dan berkelanjutan karena kandungan karbohidrat kompleks dan nutrisi lain yang mendukung metabolisme tubuh.

6. Memperbaiki Kesehatan Kulit dan Rambut

Makanan real food yang kaya akan vitamin, antioksidan, dan asam lemak esensial, seperti omega-3, dapat membantu menjaga kesehatan kulit dan rambut. Misalnya, vitamin C dari buah-buahan berperan dalam produksi kolagen yang penting untuk kulit yang elastis dan rambut yang kuat.

Dengan memilih makanan real food sebagai bagian dari pola makan harian, tubuh akan mendapatkan asupan nutrisi yang lebih baik, membantu menjaga kesehatan secara keseluruhan, dan meningkatkan kualitas hidup.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun