Hai pecinta One Piece, kali ini saya akan mengulas salah satu karakter dalam serial One Piece yaitu Jabura. Simak penjelasannya di bawah ini yaaa....
Jyabura atau Jabura adalah mantan anggota CP9 dan salah satu yang terakhir diperkenalkan. Dia adalah yang terkuat ketiga dalam organisasi. Dia adalah salah satu antagonis utama selama Arc Enies Lobby. Jabra memiliki persaingan sengit dengan Lucci mungkin sejak kecil. Persaingan ini paling jelas diekspresikan oleh bentuk buah Zoan yang berlawanan. Karena wujudnya dari keluarga anjing, Jabra menentang Lucci yang berwujud dari keluarga kucing. Terlepas dari persaingan mereka, Jabra tampaknya masih peduli dengan kesejahteraan Lucci, mengumpulkan uang untuk membantu membayar operasi yang dibutuhkan Lucci untuk menyelamatkan hidupnya.
Jabra tidak menyukai dua anggota CP9 yang bekerja dengannya dalam misi, Fukurou dan Kumadori. Keduanya memiliki kepribadian keterlaluan yang tidak hanya menghambat kemajuan misi yang mereka ambil tetapi juga menggangu Jabra Fukurou sering membicarakan hal-hal yang Jabra ingin rahasiakan. Ini mencakup segala sesuatu mulai dari informasi rahasia tentang misi hingga kehidupan pribadi Jabra. Kumadori, di sisi lain, sangat dramatis dan emosional sehingga ledakannya sering menguji kesabaran Jabra, terutama kebiasaannya mencoba melakukan Seppuku (ritual bunuh diri Jepang)
Dia memiliki persaingan dengan Kaku mirip dengan yang dimiliki Zoro dan Sanji. Dia juga iri karena Kaku memiliki jumlah Doriki yang sedikit lebih tinggi darinya. Ketika Kaku pertama kali berubah menjadi jerapah dan bentuk "jerapah persegi", Jabra tertawa mengejeknya dan membuat Kaku kecewa.
Penampilan
Jabra adalah seorang pria berkulit gelap, dengan kumis Fu Manchu, janggut runcing, dan rambut panjang dikepang agak menyerupai ekor kalajengking. Dia juga memiliki bekas luka yang melintang di bawah mata kirinya. Saat dalam kondisi setengah serigala, Jabra memiliki ekor dan moncong yang luar biasa besar.
Selama acara di Enies Lobby, dia mengenakan kacamata hitam kecil runcing di dahinya, anting-anting kecil, dan dasi hitam di atas dadanya yang telanjang. Dia mengenakan tangzhuang hitam, yang bagian tengahnya berwarna putih dan selalu terbuka, tetapi entah bagaimana ia selalu menutupi tatonya saat dalam bentuk manusia.
Dia juga mengenakan selempang merah di pinggangnya di atas celana dan sepatu hitam. Pada dasarnya dia menyerupai seniman bela diri Kung Fu khas Tiongkok, yang biasa ditemukan di berbagai budaya dan media pop.Ketika dia masih kecil, Jabra sudah memiliki bekas luka dan menyerupai seorang siswa seni bela diri.
Kepribadian
Jabra sangat kompetitif dan marah karena Rob Lucci dan Kaku memiliki lebih banyak Doriki daripada dia, terutama karena Kaku lebih lemah ketika mereka terakhir berpisah. Daya saing dan persaingannya dengan yang lain sering membayangi rasionalitasnya, dan bisa menjadi bagian dari sifat serigalanya untuk memantapkan dirinya sebagai laki-laki alfa atau pemimpin. Sebagai serigala (atau anjing) dia akan merasa sangat menjengkelkan bahwa Lucci si macan tutul (atau kucing) akan lebih kuat darinya, seperti persaingan alami antara kucing dan anjing.
Jabra sangat pemarah, dan dikombinasikan dengan takhayul, seperti keyakinannya bahwa Buah Iblis dihuni oleh setan dan ia berupaya untuk mencegah Kaku menjadi lebih kuat dengan memakan Buah Iblis, ia sering tampil sebagai karakter komedi. Oleh karena itu mengejutkan bahwa dia mungkin anggota CP9 yang paling rasional. Lucci, yang selalu tenang dan terkendali, juga sadis dan bernafsu untuk berperang, sedangkan Jabra bersikeras bahwa dia pria yang baik, dan mengusulkan kematian yang cepat dan tidak menyakitkan bagi korbannya.
Namun, dalam pertempuran, sisi Jabra yang lebih predator tampaknya mengambil alih, dan dia melolong, menjilat bibirnya, dan mengejek serta menertawakan mangsanya. Jabra juga tampaknya sangat tertarik untuk memakan dan mencicipi lawan-lawannya daripada hanya menggigit mereka dalam bentuk serigala.
Jabra juga dikenal sering menipu lawan-lawannya, seperti yang ditunjukkan ketika dia mencoba berbohong kepada Sanji. Ia mengatakan kepadanya bahwa Nico Robin adalah saudara perempuannya yang telah diculik oleh kru bajak laut ketika mereka masih muda dan diberi hadiah karena dikira sebagai satu kru. Namun, Sanji dengan mudah melihat kebohongan ini, dan mengambil kuncinya sambil menendangnya ke langit-langit. Dia juga bangga dengan kebohongannya, ditunjukkan ketika Sanji berusaha melarikan diri, Jabra dengan marah mengeluh bahwa dialah yang seharusnya menipu orang sebelum pindah untuk mencegatnya.
Kemampuan Fisik
Sebagai CP9 terkuat ketiga, Jabra memiliki kekuatan fisik yang luar biasa dari pelatihannya sebagai master Rokushiki. Bahkan tanpa kekuatan Buah Iblisnya, dia bisa melakukan pukulan yang sangat kuat, mampu mengirim Usopp menabrak dinding di jarak yang jauh.
Rokushiki
Gaya bertarung Jabra didasarkan pada Tekkai Kenpo, sebuah teknik yang memungkinkan dia untuk bergerak saat menggunakan Tekkai, dan melemparkan pukulan kuat ke musuhnya sambil mempertahankan pertahanannya. Dia mengklaim sebagai satu-satunya pengguna Rokushiki yang mampu melakukannya. Dia juga mampu menggunakan berbagai teknik Rokushiki lainnya, termasuk Rankyaku, Geppo, dan Shigan. Dengan Doriki, kekuatan Jabra berada di level yang berbeda dibandingkan dengan agen CP9 di bawahnya. Dia adalah anggota CP9 terkuat ketiga, di belakang Rob Lucci dan Kaku, dan dia hanya 20 poin lebih lemah dari yang terakhir.
Buah Iblis
Kabra memakan Inu Inu no Mi, Model Wolf, Buah Iblis tipe Zoan yang memberinya kekuatan untuk berubah menjadi serigala penuh dan hibrida manusia-serigala yang menyerupai manusia serigala.
Hal tersebut sangat meningkatkan kekuatan fisiknya, memungkinkan dia untuk menangani lebih banyak kerusakan dengan teknik Rokushiki-nya yang selanjutnya dilengkapi dengan kuku tajam yang diberikan oleh transformasinya.
Haki
Jabra memiliki kemampuan untuk menggunakan Busoshoku dan Kenbunshoku Haki.
