Aspek perkembangan anak usia dini yang harus dikembangkan salah satunya adalah perkembangan sosial. anak sejak dini harus diajarkan supaya memiliki sikap kerjasama dalam teman sebaya. hal ini dapat diperoleh dari lingkungan keluarga, sekolah, serta lingkungan masyarakat
Apa itu perkembangan sosial emosional itu?
perkembangan sosial emosional anak adalah kepekaan anak memahami perasaan orang lain saat berinteraksi dalam kehidupan sehari-hari. Tingkat interaksi anak dengan orang lain dimulai dari orang tua, saudara kandung, Teman bermain untuk masyarakat luas. Perkembangan ini jelas.
Emosi sosial tidak dapat dipisahkan. Dengan kata lain, pembahasan perkembangan emosi harus bersinggungan dengan perkembangan sosial, dan sebaliknya harus mencakup pembahasan pembangunan sosial emosional karena keduanya terintegrasi ke dalam kerangka psikologis yang lengkap. Lubis (2019;48)
Perkembangan sosial sangat penting bagi perkembangan anak usia dini. Karena suatu saat mereka akan hidup dalam lingkungan masyarakat yang di mana setiap orang benar-benar saling membutuhkan satu sama lain . Tumbuh atau menyesuaikan diri dengan kehidupan anak, maka lebih mudah bagi mereka untuk hidup atau berinteraksi dengan orang lain ketika mereka dewasa dan hidup didalam lingkungan masyarakat.
perkembangan sosial Pada anak usia dini dimulai sejak usia  4-6 tahun, dalam hal ini terlihat pada kemampuannya melakukan sesuatu secara berkelompok. fungsi di atas panggung Artinya, anak mengenal aturan-aturan yang berlaku di sekitarnya mereka mulai mengikuti aturan tersebut, kemudian anak mulai mengerti betapa pentingnya hak orang lain dan mereka mulai bermain dengan teman
teman sebaya.
 Faktor Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia Dini
Anak-anak berkembang dengan cara tertentu seperti individu lain dan Ada kesamaan umum dalam model pengembangan
setiap anak berbeda apapun yang terjadi. Itu karena Pengembangan pada dasarnya adalah proses online kompleks dan melibatkan beberapa faktor yang saling berinteraksi Berbagai. Faktor tersebut antara lain
a) Faktor HereditasÂ
Faktor Hereditas(keturunan) adalah faktor yang berhubungan dengan hal-hal yang ada Orang tua mewarisi kepada cucu mereka. faktor keturunan adalah salah satu pengaruh yang paling pentin termasuk perkembangan sosial emosional anak usia dini. Sifat seorang anak sangat dipengaruhi oleh keturunannya merupakan sifat bawaan dari orang tuanya. Gen adalah cetak biru Evolusi diwariskan dari satu generasi ke generasi berikutnya.
 b) Faktor LingkunganÂ
Faktor lingkungan adalah kekuatan kompleks fisik dan dunia sosial yang sangat mempengaruhi struktur biologis dan psikologis,
yaitu, pengalaman sosial dan emosional anak sebelum dan sesudah lahir. Faktor lingkungan meliputi efek berikut: keluarga, sekolah
dan masyarakat.
c) Faktor UmumÂ
Faktor umum adalah kelompok keturunan dan faktor lingkungan. Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan sosial-emosional anak termasuk: kelamin dan kesehatan. Â
cara yang dapat dilakukan dirancang dan diukur dengan menggunakan perkembangan sosial-emosional, yang terdiri dari beberapa konstruksi seperti pengaturan emosi, keterampilan sosial, dan defisit budaya. Karena dalam mengukur gambaran perkembangan, sangat penting untuk memilih alat pembelajaran dan alat ukur yang tepat. Â
Pengukuran ini, yang ditujukan untuk anak usia dini, sebagian besar terwujud ketika penilaian subjektif dibuat oleh orang yang lebih dewasa dengan kepribadian dan pemahaman yang berbeda. Oleh karena itu sangat penting untuk mempertimbangkan bagaimana hasil pengukuran yang diinterpretasikan sebelumnya kemudian dilaporkan dan digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H