Mohon tunggu...
Nur Aini
Nur Aini Mohon Tunggu... Apoteker - mahasiswa

Belajar menulis artikel

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Perkembangan Otak Manusia Selama Proses Kehamilan

23 Mei 2022   02:02 Diperbarui: 23 Mei 2022   02:06 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Saraf mengirimkan informasi sensorik ke otak dan sumsum tulang belakang dan memproses dan mengirimkan informasi motorik yang memberi tahu otot dan organ kapan dan bagaimana bergerak.

Sejak minggu ke-8 kehamilan, saraf-saraf ini tidak hanya terhubung satu sama lain tetapi juga dengan jaringan dan organ lain seperti otot, mata, dan telinga. Setelah 12 minggu, saraf mulai mengirimkan sinyal sederhana yang memicu perilaku refleks. Misalnya, jari-jari kaki janin dapat membuka dan menutup, atau jari-jari kaki mungkin melengkung. Janin juga dapat menghisap dan menghi

Saraf Terhubung dengan Beberapa Indra

Sekitar usia 28 tahun, saraf terhubung ke organ tertentu dan fungsi pendengaran, penciuman, dan rasa mulai berfungsi. Beberapa sel saraf membentuk lapisan bahan isolasi yang disebut mielin, yang mempercepat transmisi sinyal antar saraf. Myelin mulai terbentuk pada trimester ketiga dan berlangsung sejak lahir hingga dewasa.

Perkembangan otak terjadi selama kehamilan, tetapi ketika berat otak tiga kali lipat, itu sebenarnya meningkat akhir-akhir ini. Dalam beberapa minggu terakhir, otak juga telah membentuk alur melengkung yang dalam di tengkorak yang memberikan area permukaan tambahan tanpa memakan lebih banyak ruang. Lapisan luar yang berkerut ini dikenal sebagai korteks serebral.

Apa yang Harus Dilakukan Ibu Hamil untuk Mendukung Perkembangan Otak Janin?

Gunakan suplemen asam folat selama kehamilan (dan bahkan sebelum kehamilan). Asam folat adalah vitamin B yang penting untuk perkembangan otak dan sumsum tulang belakang. Asupan asam folat yang cukup dapat secara signifikan mengurangi risiko cacat tabung saraf seperti spina bifida dan anencephaly.

Karena tabung saraf tumbuh sangat cepat (sebelum Anda tahu bahwa Anda hamil), para ahli merekomendasikan untuk mengonsumsi 400 mikrogram asam folat setiap hari selama setidaknya satu bulan sebelum mencoba untuk hamil.

Makan ikan dua hingga tiga kali seminggu juga dapat merangsang perkembangan otak janin. Penelitian telah menunjukkan bahwa ikan, terutama ikan berlemak seperti salmon, mengandung asam lemak omega-3 dan mendukung perkembangan otak janin selama kehamilan dan masa kanak-kanak.

Pilih ikan yang tinggi asam lemak omega-3 dan rendah merkuri serta polutan lain yang dapat membahayakan sistem saraf bayi.

Demikian informasi mengenai perkembangan otak janin dalam kandungan. Ibu, bukankah itu bagus?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun