Mohon tunggu...
Ghina Alifa S.N.
Ghina Alifa S.N. Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Hobi saya menyanyi dan menari. Saya sangat suka dengan dunia seni atau semua hal ynag berhubungan dengan seni.

Selanjutnya

Tutup

Diary

Peta Konsep Hidupku

2 September 2024   19:21 Diperbarui: 2 September 2024   19:33 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Peta Konsep Hidupku.

     Hei, kenalin namaku Ghina Alifa S.N. Orang biasa memanggilku Ghina. Aku lahir di Padangpanjang, 20 Desember 2009. 

       Aku lahir dari pasangan yang kusebut ayah dan mama. Ayah bekerja sebagai guru di MAN 1 Gunuang. Ayah memiliki watak yang tegas namun ramah pada saat saat tertentu. Sedangkan mama bernama Nuraini. Mama seorang pegawai negeri sipil (PNS) sekaligus ibu rumah tangga (IRT).

        

    Aku memiliki tiga orang saudara. Saudara pertamaku bernama Rayhan S.N. Ia berumur 27 tahun dan sekarang bekerja di Pekanbaru. Saudara keduaku bernama Muhammad Hafizh. Ia berumur 26 tahun dan sekarang bekerja di Kantor PPS. Saudara ketigaku bernama Hibatullah. Ia berumur 24 tahun dan bekerja sebagai Teknisi di Rumah Sakit Padang.

     Aku terlahir dari keluarga yang bergama Islam. Dan ayah sebagai pimpinan keluarga yang mencontohkan bagaimana menjadi seorang muslim yang baik. Ayah selalu sholat di Masjid. Sepulang sholat ayah tidak lupa untuk mengaji.

   

    Aku memiliki hobi bernyanyi, membaca novel, dan menari. Aku selalu memanfaatkan waktu luang untuk melakukan hobiku. 

     Aku saat kecil memiliki cita cita, yaitu ingin menjadi Dokter. Tetapi semakin bertambahnya usiaku sekarang, cita cita ku bertambah ingin menjadi seorang seniman yang handal.  

   

         Aku dulu tk di Diniyyah Putri Padangpanjang. Aku tk selama 1 tahun. Saat perpisahan aku dipilih menjadi anggota tari pasambahan.

         Aku SD di MIUT Thawalib Padangpanjang. Guru-guru di sekolahku sangat baik. Mereka tidak pernah lupa denganku. Aku sangat rindu dengan mereka.

           Sekarang aku bersekolah di MTsN Padangpanjang. Dan sekarang aku berada di kelas sembilan. Di kelas tujuh aku masih canggung saat bermain dengan teman. Tetapi sekarang aku dan teman-temanku sangatlah dekat.

         Ayah sangat ingin aku masuk SMAN 1 Padangpanjang. Tetapi aku dan mama ingin aku masuk SMA 2 Padangpanjang. Karena menurutku SMAN 1 Padangpanjang cukup sulit. Tetapi bagaimana pun juga aku akan tetap mencoba untuk masuk SMAN 1 Padangpanjang.

         Setelah lulus SMA nanti, aku berencana berkuliah di ISI. Karena aku sangat menyukai seni. Tetapi mama menyuruhku masuk ke POLTEKES dengan jurusan Elektromedik. Dengan alasan, mudah mendapat pekerjaan.

           Aku sangat ingin kuliah. Bukan cuma ingin gelar sarjana. Tapi aku menginginkan sebuah pendidikan. Mama hanya tamatan SMA. Beliau tidak ingin itu terulang kepada kami.

           Setelah kuliah. Aku ingin bekerja di perusahaan yang besar dan bergaji tinggi.

          Karena aku ingin setelah bekerja membelikan ayah dan mama mobil. Aku ingin membeli rumah untuk diriku sendiri. Agar aku tidak bergantung terus kepada mama dan ayah. Saat besar nanti aku ingin menjadi mandiri.

         Aku ingin sebuah rumah minimalis nan indah. Rumah itu nantinya memiliki ruang sholat yang nyaman. Agar aku nyaman untuk beribadah. Dan aku ingin rumahku memiliki perpustakaan pribadi. Dengan isi novel-novel kesukaan ku.

        Saat aku lulus MTsN aku berharap hafal tahfizh minimal 3 juz. Dan tamat SMA aku berharap hafal tahfizh 10 juz. Minimal 5 juz. Aamiin...

        Jika aku mempunyai rezeki yang lebih. Aku ingin menghajikan kedua orang tuaku dan tentunya diriku sendiri. Aku berdoa jika aku bisa haji. Aku ingin hajiku ini haji mabrur. Aamiin...

       Kata mama, "bekerjalah dahulu, cari penghasilan sendiri baru menikah". Itu adalah konsep hidup dari mama untukku. Agar kelak dimasa depan aku tidak hanya mengandalkan uang dari suamiku saja.

        Aku ingin seorang suami sholeh. Agar ia bisa membimbingku dimasa depan. Aku ingin beliau bisa menerimaku apa adanya. Dan menerima semua kekuranganku. Begitupun aku sebaliknya.

         Dimasa depan kelak aku ingin mempunyai anak yang sholeh dan sholehah. Aku tidak akan memuntut anak-anakku dimasa depan untuk selalu pintar. Karena setiap anak punya kemampuan masing-masing. Tapi aku ingin anakku selalu taat kepada Allah SWT. Dan menjadi anak yang Hormat dan menyayangi kedua orang tuanya.

           Dewasa nanti aku akan memperlakukan orang tuaku dengan baik. Saat mereka sudah tua nanti aku akan berusaha merawat mereka dengan baik layaknya dulu mereka merawatku semasa aku masih kecil.

                Aku ingin bersedekah. Minimal memberikan sedekah kepada fakir miskin yang kutemui di jalanan. Atau saat sedang di sekolah. Dan bila besar nanti aku mempunyai rezeki yang lebih. Aku berencana bersedekah kepada anak-anak di panti asuhan.

         Belajar. Merupakan suatu usaha ku sebagai anak bangsa untuk negara tercintaku Indonesia. Dengan harapan negara berkembang ini nantinya akan menjadi negara maju dimasa depan kelak.

        Aku ingin meninggal dengan keadaan husnul khotimah. Dengan bekal amal ibadahku. Dan aku berharap anak cucuku kelak menjadi manusia yang baik dan sholeh maupun sholehah. Agar saat aku meninggal kelak mereka akan mendoakan aku.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun