Mohon tunggu...
Nur Afriyani
Nur Afriyani Mohon Tunggu... mahasiswa -

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Percintaan Diawali dengan Permusuhan

1 Juni 2016   15:17 Diperbarui: 1 Juni 2016   15:29 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ketika mataku terbuka dari nyenyak tidurku,ku melihat sinar matahari melalui celahan gorden dan ku dengar hembusan angin yang sepoi sepoi menutupi dedaunan, kaki ku yang putih bersih menyentuh lantai yang putih,dan ku berdiri menatap keluar jendela yang dalam benakku, aku bersyukur telah beada di kota ini

Dan sejenak ku menghembuskan nafas, tiba-tiba dari telingaku terdengar suara ‘’tok toktok....’’ 2x suara pintu kamarku dan aku melihat seorang wanita tua yang wajahnya cantik dan berseri-seri yang telah berjasa melahirkannku di dunia ini dan merawatku dengan penuh kasih sayang, dan wanita ini adalah bundaku yang umurnya sudah memasuki umur 40 tahun.lalu bundaku tersenyum melihatku sudah bangun dari tempat tidurku.karena aku anak termanja dari kakak-kakakku ,jadi aku di panggil dengan sebutan adek,’’ itu sih Cuma di rumah sajatetapi kalau teman-temanku sering memanggilku afri... setelah itu bundaku berkata ‘’adek apalagi melamun, cepet mandi ke sekolah’’ terdengar suara bundaku yang sangat perih dari dengungnya telingaku, dan aku langsung cepat-cepat melonjak dan pergi dari tempat itu,langsung aku mengambil handukku.

Sedangkan pukul sudah menunjukkan 06.25 dan akupun buru-buru memprsiapkan peralatan sekolah ,sedangkan ayah ku sudah pergi kekantor sekarang tinggal berdua lagi aku dengan bundaku kami berdua sama-sama sibuk aku bersalaman saja tidak sempat dengan orang tuaku apalagi sarapan

Dan setelah itu bundaku sudah berangkat ke kantor,lalu bundaku berpesan pada bubi untukku ‘’bi tolong bilang sama adek jangan lupa makan pagi ya’’.... jawab si nyonya ‘’ia nyonya’’ setelah itu bobo ,enyuruh saya makan pagi dengan muka kebingungan saya menjawab ‘’ nggak mau bi saya mau kesekolah nanti saya terlambat...dan bibi menjawab ‘’tapi non nyonya bilang harus makan walaupun sedikit tapi kalau non gak mau nanti saya bilangin sama nyonya’’...dengan wajah ketakutan saya menjawab ‘’ ia ia saya makan..

Setelah sarapan pagi,saya terus pergi dan tidak lupa aku berpamitan padan bik ine, dan pagi ini aku pergi menggunakan motor bukan pakai mobil karena aku malas,lagipula pakai motor menurutku tiidak ribeet. Pas tiba di depan pagar hampir sedikit lagi pintu gerbang mau di tutup,;; alhamdulillah aku bisa masuk’’....kataku dalam hati akupun merasa lega  dan langsung aku memasuku kelas dan duduk di bangku barisan ke dua dari depan, dan di kelas itu aku adalah anak yang paling di sayangi dan anak kebanggaan guru dan tiap tahunnya aku selalu mendapat rangking kelas yang pertama, di sekolah ini kami berteman bergeng-geng.

Nama geng kami sekarang adalah sakura, tapi itu bukan geng saja tetapi kami bersahabat dan nama sahabatku ialah izza,charly,keisya dan aku. Geng kami merupakan geng keras dari sekolah ini, di sekolah ini kami sering bentrok sesama geng lainnya, dan ada juga geng anak-anak cowok yang yang rata-rata keren dan ganteng, pada geng  cowok aku lebih tertaik melihat geng waryours, selain keren mereka jug kompak serta setia. Adi, rian, rizal, muschar dan deddy mereka telah berhasil membangun geng yang mereka impikan oleh setiap orang, bukan di sekolah ini saja tetapi geng waryous terkenal di sekolah dimana saja dan di luar sekolah pun banyak sekali yang mengaguminya, tetapi hebatnya para guru tidak mengetahui hal tersebut.

Dan disekolah HIGH GENERATION SCHOOL fasilitasnya sangat lengkap,gedungnya besar dan sekolahnya pun sangat maju dan terkenal,disini semua anak pinter,kaya dan beayasiswa yang sekolah disini.

***

Keesokkan paginya aku pergi sekolah seperti biasa, ya begitulah kebiasaanku selalu terlambat, setelah masuk di mulai dengan pelajaran mtk, itu pelajaran matematika itu pelajaran yang dibenci oleh rata-rata siswa tapi tidak begitu seperti kata ayah “kita tidak boleh suka yang disukai orang dan tidak boleh benci yang dibenci sama orang “ya begitulah ayahku suka menasehatiku dengan kata-kata

Dan bell pulang pun berbunyi semua siswa bersorak aku  izza,carly dan keisya kami pulang pakek mobil sport mobilnya sicarly pas ketiba di tengah jalan tiba-tiba mogok,setiba di situ genk  wano waryous lewat genk itu emang baik hati suka membantu lalu mereka berhenti bantuan kami,adi dan kawan-kawannya sedang  memperbaiki mobilnya kami,muschar lagi melirik-lirik keisya  sedangakan rizal lagi bercerita sama izza,dan eddy sedang chattingan sama carly ,sedangkan  aku sama adi hanya terdiam dengan wajah judes.maklumi kami berdua  sering  berantam dan bermusuhan,kami lirikpun ngak pernah apalagi bicara.

Kata ku”eh kawan ngapain sich minta bantuan sama genk waryours nggak lain apa “.........kata izza”ya elah afri kapan juga kita bantuan,kalau da orang tuu afri’”dan kata keisya ...”lagi pula disinilah kita dapat kesempat bertemu sama genk waryous ,ya ngakkk....”kata mereka semua kecuali aku dan adi “...yoiii...”dan kataku’’ apanya ?? lebih baik mogok daripada di bantu geng waryios , kayak kalian bodo ...’’ dan adi berkata sambil naek darah ‘’ehh jangan kayak gitu dong’’( dengan suara keras) temen-temen adi pun memisahkan pertengkaran kami dan berkata” sudah sudah  jangan begitu kita semua kan berteman jadi kita semua tidak ada yang bermusuh-musuhan okey....! jawab aku “ okeylah tapi gak nggak bagi adi ‘’.... teman kalian itu, kami tidak bisa satu hari tidak berantem.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun