Tak bisa dipungkiri lagi handphone telah mengubah pola hidup kita. Kemudahan-kemudahan yang terdapat di handphone, membuat kita tak bisa lepas dari handphone. Handphone memiliki peranan penting  dalam aktivitas sehari-hari. Terlebih saat pandemi  seperti ini, pekerjaan dan proses belajar mengajar dilakukan secara online.
Sekarang ini, anak sekolahan dipaksa harus menggunakan handphone untuk proses belajar mengajar yang dilakukan secara daring. Oleh karena itu tak sedikit anak anak yang menyalahgunakan fungsi handphone tersebut. Tanpa mereka sadar dampak dari handphone tersebut.
Dengan alasan belajar online, anak-anak bisa menghabiskan waktu 6 jam atau bahkan lebih dalam menggunakan handphone perhari. Mereka terlalu berlarut larut dalam menggunakan handphone sehingga mereka melupakan tugasnya. Dilansir dari alodokter.com mengatakan waktu ideal  penggunaan handphone bagi anak tidak lebih dari 2 jam perhari agar kesehatan anak tidak terganggu. Oleh karena itu peran orangtua sangat dibutuhkan dalam mengontrol anaknya dalam menggunakan handphone.
Bersikap tegas dalam membatasi durasi penggunaan handphone, menjadi teman anak dengan mengajak anak bermain, memperkenalkan permainan tradisional agar menambah wawasan anak, memanfaatkan barang yang ada dirumah untuk membuat suatu barang kreatif yang bisa dibuat untuk bermain agar anak tidak bosan, hal tersebut adalah upaya yang harus dilakukan orangtua agar anak tidak kecanduan bermain handphone.
Handphone memiliki dampak positif dan negatif. Dampak positif dari handphone ialah handphone bisa mempermudah kita dalam berkomunikasi meskipun berjauhan, mempermudah kita dalam memuat informasi, mempermudah kita dalam mempromosikan usaha, membantu kita dalam bekerja dan belajar. Handphone juga memiliki dampak negatif  yaitu dapat  membuat menjadi kecanduan sehingga sangat bergantung pada handphone,  menghambat perkembangan otak anak  yang membuat anak anak jadi malas berfikir, anak anak jadi jarang bermainan dengan teman dan tidak mengenal permainan tradisional, menyebabkan gangguan pada mata karena sinar layar handphone yang masuk ke mata, anak anak menjadi cuek terhadap sekitar, anak anak melupakan salah satu tugasnya yaitu membantu orangtua.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H