Mohon tunggu...
Nur Afdianti
Nur Afdianti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Sedang melanjutkan pendidikan S1

Membaca buku

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Teori lev Vygotsky dan piaget tentang perkembangan sosial dan konflik.

17 Januari 2025   22:35 Diperbarui: 17 Januari 2025   22:35 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Berbeda dengan Vygotsky, Piaget percaya bahwa perkembangan kognitif terjadi secara alami dan lebih bergantung pada eksplorasi individu daripada interaksi sosial. Ia menekankan bahwa anak adalah "ilmuwan kecil" yang aktif membangun pengetahuan mereka sendiri melalui pengalaman.

Perbandingan Teori Vygotsky dan Piaget

Kesimpulan

Kedua teori ini memberikan pandangan yang saling melengkapi tentang perkembangan anak. Piaget menekankan pentingnya proses internal dalam pembelajaran, sedangkan Vygotsky menyoroti pentingnya pengaruh sosial dan budaya. Dalam praktik pendidikan, pendekatan kombinasi dari keduanya sering digunakan untuk mendukung perkembangan anak secara optimal. Pemahaman tentang teori Vygotsky dan Piaget membantu pendidik, orang tua, dan psikolog menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan kognitif dan sosial anak, sehingga mereka dapat mencapai potensi terbaiknya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun