Luas negara yang besar dan faktor geografis yang beragam menjadi salah satu penyebab tidak meratanya berbagai macam sektor yang ada di Indonesia. Mulai dari sektor pendidikan sebgai pilar utama kemajuan bangsa sampai dengan sektor infrastruktur bisa dibilang banyak sekali terjadi ketimpangan dimana-mana. Pun demikian, pemerintah sudah berusaha melakukan pemerataan dimana-mana masih banyak hal yang harus dibenahi.
Sampai detik ini pun pemerintah (selalu) berusaha mengatasi ketimpangan tersebut, salah satunya dengan adanya rencana pemindahan ibukota negara. Harapan si pemindahan ibukota ini benar-benar dilakukan untuk kepentingan rakyat, bukan kepentingan perut para pejabat apalagi kepentingan lumbung milik konglomerat.
Selain rencana pemindahan ibukota negara, pemerintah juga (terus) berusaha memperbaiki dan melengkapi infrastruktur di berbagai daerah. Salah satunya adalah pengadaan kereta api pertama di Sulawesi.
Kereta Api Pertama di Sulawesi
Kereta api pertama di Sulawesi tersebut diberi nama Andalan Celebes dan Lontara. Kereta api ini mulai diujicobakan pada tanggal 29 Oktober 2022.
Panjang lintasan jalur kereta api ini adalah 145 km dan merupakan bagian dari proyek Trans Sulawesi yang akan menghubungkan (seluruh) Sulawesi. Kecepatan dari kereta api maksimal 60 km/jam. Meskipun masih lambat jika dibandingkan dengan kereta listrik yang ada, keberadaan kereta api ini cukup menarik bagi masyarakat.
Kedua kereta api ini akan beroperasi setiap hari dengan melewati 7 stasiun. Stasiun tersebut adalah stasiun Garongkong, Barru, Tenete Rilau, Mandalle, Ma'rang, Labakang, dan Mangilu.
Habiskan Dana 8,25 Triliun
Kereta api Andalan Celebes dijadwalkan berangkat setiap pukul 10.18 WITA dari Stasiun Garongkong. Sedangkan kereta api Lontara diberangkatkan setiap pukul 06.05 WITA dari Stasiun Mangilu. Kereta api ini menghubungkan Kota Makassar dan Pare-Pare. Investasi yang dikeluarkan pemerintah untuk mengadakan kedua kereta api ini adalah sebesar 8,25 Triliun.
Secara pribadi saya sangat mengapresiasi kebijakan pemerintah ini. Hal ini dikarenakan adanya pengadaan kereta api ini bisa menunjukkan bahwa pemerintah sedang berusaha menjadi daerah-daerah di Indonesia dilayani dengan baik dan sama. Besar harapan dengan adanya kereta api di Sulawesi dapat meningkatkan tingkat ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Sulawesi.