Misalkan lagi, bukankah pergerakan lempeng tektonik (mungkin) terjadi akibat dari pembuatan sumur artesis, minimnya pepohonan yang dapat menyimpan air dan sebagainya?
Maka, hemat saya perlu adanya kajian lanjutan terhadap adakah kiranya aktivitas manusia yang dapat memicu terjadinya gempa di Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!