Meningkatkan Daya Saing UMKM Kapanewon Nanggulan Kulonprogo di Era Industri 4.0

(Kulonprogo) Nanggulan merupakan salah satu kapanewon (kecamatan) di kabupaten kulonprogro yang memiliki banyak UMKM. Dalam rangka mendukung perkembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di era Industri 4.0, Dosen Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar workshop strategi pemasaran yang bertujuan untuk meningkatkan daya saing UMKM. Workshop ini diadakan di Kapanewon Naggulan, Kulonprogo, dan dihadiri oleh 22 pelaku UMKM dari berbagai sektor.

Workshop yang berlangsung pada tanggal 21 agustus 2023 lalu, ini merupakan kolaborasi antara UAD dan Pemerintah Kapanewon Nanggulan sebagai bagian dari upaya bersama untuk memajukan UMKM di daerah tersebut. Workshop tersebut mengusung tema "Strategi Pemasaran Unggul dalam Era Industri 4.0" dan bertujuan untuk memberikan wawasan serta keterampilan baru kepada para pelaku UMKM dalam menghadapi tantangan dan peluang di era digital. Dalam kegiatan workshop tersebut juga dilakukan pendampingan selama satu minggu dengan dibantu oleh para mahasiswa dari UAD.

Peserta Workshop UMKM Nanggulan Kulonprogo Yogyakarta (Dokpri)

Dosen yang terlibat dalam workshop ini salah satunya dari fakulats teknologi Industri yaitu Bambang Robi'in, S.T., M.T., yang menyampaikan bagaimana strategi digital marketing untuk UMKM. Beliau menyatakan, "Saat ini, perilaku konsumen telah mengalami perubahan dalam berbelanja dengan memanfaatkan teknologi digital, UMKM harus mampu memanfaatkan teknologi digital agar dapat menjangkau konsumen tersebut". Saat ini, mereka perlu mengikuti perkembangan teknologi dan tren pemasaran digital untuk tetap bersaing. Workshop ini dirancang khusus untuk membekali mereka dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan."

Peserta workshop diberikan pemahaman mendalam tentang konsep-konsep pemasaran modern seperti pemasaran digital, media sosial, analisis data, dan strategi branding. Selain itu, mereka juga diajarkan cara mengidentifikasi peluang bisnis di era digital dan bagaimana mengadaptasi UMKM mereka untuk memanfaatkannya.

Panewu Nanggulan, Ir. St. Haryoto, M.M.A, mengapresiasi upaya kerja sama ini dan berharap bahwa workshop semacam ini dapat terus diadakan di masa depan. Beliau menyatakan, "UMKM adalah tulang punggung perekonomian lokal kita, dan kita harus terus mendukung dan memberdayakan mereka. Workshop seperti ini sangat penting untuk memberikan pemahaman dan keterampilan kepada pelaku UMKM agar mereka dapat bersaing dalam era digital."

Workshop strategi pemasaran ini diharapkan akan menjadi langkah awal yang positif dalam meningkatkan daya saing UMKM di Kapanewon Nanggulan, Kulonprogo, dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di daerah tersebut. Semangat kolaborasi antara perguruan tinggi, pemerintah daerah, dan pelaku UMKM menjadi kunci dalam meraih kesuksesan dalam menghadapi era Industri 4.0 yang terus berkembang.

/(ns)