(Artikel Pendek) Beberapa Lagu Hits yang Kadang Dianggap "One Hit Wonder"

Saya memang penyuka musik. Jenis musik apapun saya suka: pop, rock, metal, hingga lagu lawas nostalgia Indonesia maupun barat. Ketika ada topik pilihan tentang musik di Kompasiana, saya jadi lebih bersemangat menulis. Tentu saja, saya tak berharap muluk apakah tulisan saya ini akan dapat predikat atau tidak. Bagi saya, menulis adalah semacam hobi, relaksasi, dan terapi diri... sama halnya dengan musik yang konon juga bisa jadi alat terapi diri atau self-healing.

Sebelum ini, saya sudah banyak menulis tentang musik di Kompasiana, termasuk tentang beberapa lagu hits yang termasuk one hit wonder. Kali ini, saya mencoba mengangkat beberapa lagu hits lain sebagai pelengkap. Saya bukan pakar musik apalagi musisi. Jadi, anggap saja tulisan ini sebagai "penyegar" bagi saya sendiri --dan mungkin juga bagi Anda-- tentang beberapa lagu hits lawas yang (pernah) disukai masyarakat. Berbeda dengan beberapa tulisan saya yang lebih mengulas musik barat, kali ini saya akan coba masukkan porsi lagu-lagu Indonesia lebih banyak. 

Beberapa lagu lawas Indonesia yang saya suka adalah: "Madu dan Racun" (Ari Wibowo), "Singkong dan Keju" (Ari Wibowo), "Yogyakarta" (Kla Project), "Andai Kutahu" (Ungu), "Dan" (Sheila On 7), "Bento" (Iwan Fals), "Kugadaikan Cintaku" (Gombloh), "Gadisku" (Trio Libels), "Anak Sekolah" (Chrisye), "Barcelona" (Fariz RM), "Begadang" (Rhoma Irama), "Judi" (Rhoma Irama), "Janji" (Gigi), "Bengawan Solo" (Gesang), "Senja Di Batas Kota" (Ernie Djohan), "Sepanjang Jalan Kenangan" (Tetty Kadi), "Bing" (Grace Simon), "Kolam Susu" (Koes Plus), "Bimbi" (Titiek Puspa), "Nonton Bioskop" (Bing Slamet), "Apa Salah dan Dosaku" (D'lloyd), "Terlambat Sudah" (Panbers), dan "Gereja Tua" (Panbers). Saya yakin, banyak dari musisi kita di atas yang juga punya beberapa lagu hits lain, sehingga mungkin lagu-lagu itu bukanlah one hit wonder.

Sementara itu, beberapa lagu barat lain yang belum sempat saya sebutkan dan juga saya sukai adalah: "Would I Lie To You" (Charles & Eddie), "I Can See Clearly Now" (Jimmy Cliff), "La Bamba" (Los Lobos), "99 Red Balloons" (Nena), "Uptown Girl" (Billy Joel), "Footloose" (Kenny Logins), "All 4 Love" (Color Me Bad), "Dancing In The Dark" (Bruce Springsteen), "Girls Just Want To Have Fun" (Cyndi Lauper), "Money For Nothing" (Dire Straits), "What a Feeling" (Irene Cara), "I Love Rock n' Roll" (Joan Jett), "Maneater" (Hall & Oates), "Love Is a Battlefield" (Pat Benatar), "Sara" (Starship), "It's Raining Again" (Supertramp), "Words Don't Come Easy" (F.R. David), "Shout" (Tears For Fears), dan "Karma Chameleon" (Culture Club). Oke, tarik nafas dulu... haha.

Lanjut... "A Kind Of Magic" (Queen), "Gold" (Spandau Ballet), "Red Red Wine" (UB 40), "From a Distance" (Bette Midler), "U Cant Touch This" (MC Hammer), "Material Girl" (Madonna), "La Isla Bonita" (Madonna), "All That She Wants" (Ace Of Base), "Alone" (Bee Gees), "Boys Do Fall In Love" (Robin Gibb), "Picture Of You" (Boyzone), "The Power Of Love" (Huey Lewis & The News),"21 Guns" (Green Day), "Achy Breaky Heart" (Billy Ray Cyrus), "Love Hurts" (Nazareth), "Soldier Of Fortune" (Deep Purple), "Burn" (Deep Purple), "Streets Of Dream" (Rainbow), "Paranoid" (Black Sabbath), "Wild World" (Mr. Big), "Train Of Consequences" (Megadeth), dan terakhir yang relatif baru dari tahun 2022: "Heavy Metal Never Dies" (Iron Savior)... yeah! 

Tentu saja ini agak subjektif. Namun saya yakin, banyak dari kita yang pernah mendengar beberapa lagu di atas. Seperti Anda lihat, selera musik saya cukup beragam. Tak ada niat untuk pamer wawasan musik di sini, tapi sekedar berbagi info lagu saja. Mungkin sebagian lagu di atas hanyalah "hits biasa", tapi barangkali ada juga beberapa yang termasuk one hit wonder. Thanks for reading. Lebih-kurangnya saya mohon maaf. Have a nice day...