Mohon tunggu...
Nur Seta Bramadi
Nur Seta Bramadi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Book writer and former English teacher in LPIA Jakarta and Bekasi (2008-2018)

A simple man who likes writing, blogging, playing PC game, watching movie, and listening to music. Teaching English in Jakarta and Bekasi (2008-2018). My books: Filateli Sebagai Hobi dan Investasi (Balai Pustaka, 2001), Kursus Singkat Bahasa Inggris (BIP, 2011), Kursus Singkat Percakapan Bahasa Inggris (BIP, 2013), Kursus Singkat Bahasa Inggris Bisnis (BIP, 2016), and Percakapan Inggris-Indonesia Bidang Perawat dan Rumah Sakit (BIP, 2021). Got a diploma in graphic design (1993). Writing blog in English or Indonesian. Born and live in Jakarta. No one is perfect. Stay humble.

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

(Dwibahasa) Terapi Musik Metal

21 April 2024   17:33 Diperbarui: 21 April 2024   17:48 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: QuotesDogma

A: You didn't write any blog for a few days. Where have you been?

     Kamu tidak menulis blog apapun selama beberapa hari. Ke mana saja kamu?

B: I'm not an active internet user, bro. I told you before, didn't I?

     Aku bukan pengguna internet aktif, bro. Aku pernah bilang padamu 'kan?

A: OK. I just thought you might get sick or something...

     Oke. Aku hanya mengira kamu terkena sakit atau apa...

B: I'm fine. Thanks. Listening to music is one of my hobbies and... my therapy. 

     Aku baik-baik saja. Trims. Mendengarkan musik adalah salah satu hobiku dan... terapiku. 

A: Yeah... I know that. Many articles saying that music can indeed be a good therapy. 

     Yeah... aku tahu itu. Banyak artikel mengatakan bahwa musik memang bisa menjadi sebuh terapi.

B: Seriously... it's also including metal music. Don't get shocked, OK?

     Serius nih... itu termasuk juga musik metal. Jangan terkejut, oke?

A: Is it because metal music can express our deep feeling?

     Apakah itu karena musik metal bisa mengekspresikan perasaan dalam kita?

B: Something like that. Fast and loud music can release our anger too, you know.

     Seperti itulah. Musik yang cepat dan keras juga bisa melepaskan amarah kita lho.

A: But why do some metal fans use drugs or become alcoholic? It doesn't sound like a healthy effect to me...

     Namun, mengapa sebagian fans metal memakai narkoba atau jadi alkoholik? Kedengarannya bukan efek yang sehat menurutku...

B: Yeah... sometimes I feel sad too. But be fair... not all metal fans are drug users or alcoholic, OK?

     Yeah... kadang aku pun merasa sedih. Tapi jujur juga... tak semua fans metal adalah pengguna narkoba atau alkoholik, oke?

A: How about tattoo? It's not good either for our skin...

     Bagaimana dengan tato? Itu pun tak baik bagi kulit kita...

B: Once again... it's very individual. Some fans of other music also have tattoo, drug users, and alcoholic. 

     Sekali lagi... hal itu sangat individual. Sebagian fans musik lain juga punya tato, pengguna narkoba, dan alkoholik. 

A: OK... fair enough. Jokowi is a metal fan, but doesn't look like a drug user, alcoholic, or have a tattoo. 

     Oke... cukup adil. Jokowi adalah penggemar metal, tapi tampaknya bukan pengguna narkoba, alkoholik, atau punya tato. 

B: You see? Some metal fans just like the music, not the musician's lifestyle. 

     Benar 'kan? Sebagian fans metal hanya suka musiknya, bukan gaya hidup musisinya. 

A: Good to hear that. Anyway, is there anything you don't like from metal music?

     Senang mendengarnya. Omong-omong, apakah ada hal tertentu yang tak kamu suka dari musik metal?

B: The dark themes from some metal bands... also too much brutal-violent looking covers from some of their CD albums.  

     Tema-tema gelap dari beberapa band metal... juga sampul yang terlihat terlalu keras-sadis dari sebagian album CD mereka. 

A: What metal musical style do you like best... from US, Europe, or Asia? 

     Gaya musik metal apakah yang paling kamu suka... dari AS, Eropa, atau Asia?

B: Anywhere... as long as the metal style is good for my ears. I'm not a fanatic fan of any metal band.

     Dari mana saja... selama gaya metalnya enak di telingaku. Aku bukanlah penggemar fanatik dari band metal apapun. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun