Mohon tunggu...
Nur Seta Bramadi
Nur Seta Bramadi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Book writer and former English teacher in LPIA Jakarta and Bekasi (2008-2018)

A simple man who likes writing, blogging, playing PC game, watching movie, and listening to music. Teaching English in Jakarta and Bekasi (2008-2018). My books: Filateli Sebagai Hobi dan Investasi (Balai Pustaka, 2001), Kursus Singkat Bahasa Inggris (BIP, 2011), Kursus Singkat Percakapan Bahasa Inggris (BIP, 2013), Kursus Singkat Bahasa Inggris Bisnis (BIP, 2016), and Percakapan Inggris-Indonesia Bidang Perawat dan Rumah Sakit (BIP, 2021). Got a diploma in graphic design (1993). Writing blog in English or Indonesian. Born and live in Jakarta. No one is perfect. Stay humble.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

(Dwibahasa) Film Dirty Harry (1971) Tak Berhubungan dengan Dirty Vote

12 Februari 2024   18:39 Diperbarui: 12 Februari 2024   21:10 135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: Warner Bros.

A: Any comment, bro... about a documentary film called Dirty Vote (2024)?

     Ada komentar, bro... tentang film dokumenter berjudul Dirty Vote (2024)?

B: Hahaha... nothing. Let the politics experts and observers comment that.

     Hahaha... tidak ada. Biarlah para pakar dan pengamat politik yang mengomentarinya. 

A: OK. How about Dirty Harry movie? You like Clint Eastwood, don't you?

     Oke. Bagaimana dengan film Dirty Harry? Kamu suka Clint Eastwoood 'kan?

B: Yes, I like him... but not all of his movies. Dirty Harry was released long time ago... in 1971.

     Ya, aku suka dia... tapi tidak semua filmnya. Dirty Harry dirilis sudah lama... tahun 1971. 

A: Did you watch it in cinema or video?

     Kamu menontonnya di bioskop atau video?

B: In video. It's the first role for Clint Eastwood as a San Francisco cop named "Dirty" Harry Callahan.

     Di video. Ini adalah peran pertama Clint Eastwood sebagai polisi San Fransisko bernama "Dirty" Harry Callahan.

A: What makes this movie so special?

     Apa yang membuat film ini begitu istimewa?

B: First, the story was inspired by true event. Second, Clint played a non-cowboy role like he usually did. Third, 44 magnum gun.

     Pertama, ceritanya terinspirasi kisah nyata. Kedua, Clint bermain peran bukan-koboi seperti biasanya. Ketiga, pistol 44 magnum. 

A: How long is the duration time of this movie? Was the movie successful?

     Berapa lamakah durasi waktu film ini? Apakah filmnya sukses?

B: The running time is 102 minutes. Yes, this movie was successful... both in critical and commercial. 

     Panjang film 102 menit. Ya, film ini sangat sukses... baik secara kritik maupun komersial. 

A: What is the movie about? 

     Filmnya tentang apa? 

B: It's about a psychopath killer demanding ransom money. Dirty Harry was assigned to catch him. 

     Tentang seorang pembunuh psikopat yang menginginkan uang tebusan. Dirty Harry ditugaskan untuk menangkapnya. 

A: No sequel for this movie?

     Gak ada sekuel untuk film ini?

B: There are 4 sequels... Magnum Force (1973), The Enforcer (1976), Sudden Impact (1983), and The Dead Pool (1988). 

     Ada 4 sekuel... Magnum Force (1973), The Enforcer (1976), Sudden Impact (1983), dan The Dead Pool (1988). 

A: Who was the director and producer of Dirty Harry (1971) movie?

     Siapakah sutradara dan produser film Dirty Harry (1971)?

B: Don Siegel was both the director and producer. 

     Don Siegel adalah sutradara sekaligus produsernya. 

A: Who are other actors played in this movie?

     Siapakah aktor-aktor lain yang bermain di film ini?

B: Andy Robinson as "Scorpio" (the psychopath killer), Reni Santoni as Harry's partner, and John Vernon as Mayor of San Francisco.

     Andy Robinson sebagai "Scorpio" (pembunuh psikopat), Reni Santoni sebagai rekan Harry, dan John Vernon sebagai walikota.

A: What do you know about 44 magnum gun?

     Apa yang kamu tahu tentang senjata 44 magnum?

B: According to this movie, it's the most powerful handgun in the world. 

     Menurut film ini, itu adalah pistol berdaya tembak paling kuat di dunia.

A: Wow... OK, have you watched all the sequels?

     Wow... Oke, kamu sudah menonton semua sekuelnya?

B: Yes, but only the first (1971) and the last one (1988) I like best.

     Ya, tapi hanya yang pertama (1971) dan terakhir (1988) yang paling aku suka. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun