Mohon tunggu...
nur hanifah ahmad
nur hanifah ahmad Mohon Tunggu... Penulis Freelance, Alumni S1 Studi Agama-agama UIN Sunan Kalijaga

Penulis bebas yang sedang belajar di dunia kepenulisan.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Pengalaman Produktif di Warkop Singosari Jogja

28 Juli 2023   21:14 Diperbarui: 28 Juli 2023   21:24 764
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Instagram @jelajahruangproduktif

Awal Maret 2023 waktu sore sesampainya aku di kota Jogja, langkahku menuju sebuah Warung Kopi yang kala itu tergolong baru ku kenal. Sebuah Warung Kopi bernama Warkop Singosari yang berada di Kotagede Yogyakarta. Untuk menuju lokasi harus melalui Pasar Kotagede yang bersejarah dan pemukiman bersejarah. Hingga sampai di sebuah lokasi yang depannya merupakan sebuah lapangan cukup luas dan cukup untuk parkir motor ataupun mobil.

Sumber: Instagram @jelajahruangproduktif
Sumber: Instagram @jelajahruangproduktif

Petunjuk tempat parkir ini sudah dibuat oleh managemen Warkop Singosari. Selain itu jalan menuju Warkop Singosari berasal dari daerah pemukiman warga juga sudah disediakan. 

Petunjuk ini berada disebelah jalan menurun setelah benteng Cepuri Kotagede Jogja. Jalan menurun menuju sebuah lapangan samping SD dan depan Warkop Singosari. Hal ini tentunya memudahkan siapapun untuk bisa menjangkau Warkop yang berada di lokasi bersejarah daerah Yogyakarta.

Sumber: Instagram @jelajahruangproduktif
Sumber: Instagram @jelajahruangproduktif

Memasuki Warkop ini pengunjung harus menaiki tangga. Setelah masuk di halaman utama, akan tersaji deretan bangku khas Warkop yang estetik dan mempesona. Khas pedesaan terasa kuat. Nampak halaman depan ini seperti sebuah rumah yang kemudian disulap menjadi Warkop bagus dan reccomended. Ruangan untuk para pengunjung pun terbagi menjadi 5 bagian yang tersebar diseluruh area Warkop Singosari.

Sumber: Instagram @jelajahruangproduktif
Sumber: Instagram @jelajahruangproduktif

Ruang depan ada tempat lesehan yang kata karyawannya biasa digunakan untuk rapat warga sekitar. Ruang depan berupa selasar lesehan yang bisa ditambah tikar, sehingga tepat digunakan dengan nyaman para warga yang berkunjung untuk rapat ataupun pertemuan rutinan warga. Selain berguna untuk warga, terkadang pengunjung dari luar daerah juga menggunakan ruang ini untuk mengetik ataupun kegiatan produktif lain.

Sumber: Instagram @jelajahruangproduktif
Sumber: Instagram @jelajahruangproduktif

Sisi lain sebelah ruang lesehan ada tempat duduk yang cocok untuk pengunjung yang membutuhkan tempat duduk dan meja untuk bersantai ataupun produktif sembari menikmati suasana yang bagus. Lokasi ini dekat pintu masuk dan taman depan. Jarak menuju kasir dan tempat pesan makanan ataupun minuman juga dekat. Sehingga tempat ini juga asik disinggahi saat berkunjung ke Warkop Singosari.

Sumber: Instagram @jelajahruangproduktif
Sumber: Instagram @jelajahruangproduktif

Bagian estetik ada dibagian rumah panggung. Rumah panggung ini terbagi menjadi 3 bagian. Bagian bawah yang dapat digunakan untuk ruang produktif ataupun santai. Bagian atas yang terbagi lagi menjadi dua bagian. Di dalam ada meja lesehan, sedangkan di depan ada meja dan kursi yang dilengkapi stop kontak. Bagian luar ini bagus dinikmati dengan pemandangan taman dan lebih bagus jika bertepatan dengan waktu senja.

Sumber: Instagram @jelajahruangproduktif
Sumber: Instagram @jelajahruangproduktif

Saat penulis berkunjung, penulis memilih tempat bagian yang bagus ini. Sisi luar taman. Menikmati suasana untuk produktif ditemani segelas teh dan mendoan yang enak dengan harga terjangkau. 

Tidak lupa ada Wifi yang bisa digunakan dengan bijak oleh penulis dan pengunjung lain yang tersebar di berbagai sudut Warkop Singosari. Saat penulis berkunjung, penulis juga bisa merasakan suasana rumah kuno dengan tetap ada penghuni di sisi selatan tempat penulis berada.

Moment pertama kali penulis ke Warkop Singosari ini sekaligus menjadi moment penulis membuat sebuah Instagram bernama @jelajahruangproduktif untuk mengabadikan hobby penulis yang suka menjelah warung kopi. Selanjutnya pengabadian hobby penulis berada di Kompasiana yang cocok untuk menuangkan ide terkait warung kopi dalam bentuk karya tulis non ilmiah.

Sumber: Instagram @jelajahruangproduktif
Sumber: Instagram @jelajahruangproduktif

Bonus bagus bagi umat Islam yang sedang berkunjung di Warkop Singosari yaitu ada Mushola untuk Shalat. Sebuah mushola yang berada di sebelah selatan rumah panggung tempat penulis berada. 

Mushola ini bersih dan rapi, sehingga nyaman untuk Shalat. Ini menjadi poin yang bagus untuk Warkop Singosari. Pengunjung beragama Islam tetap bisa melaksanakan kewajiban ibadah meski sedang Produktif.

Sumber: Instagram @jelajahruangproduktif
Sumber: Instagram @jelajahruangproduktif

Harga yang di berikan oleh Managemen Warkop Singosari ini cukup terjangkau karena dimulai dari harga Rp.3.000,-. Menunya memiliki kualitas bagus semua. Menarik untuk berbagai kalangan. Terutama bagi penulis yang kala itu menikmati mendoan yang enak. Tehnya juga enak. Lain waktu ketika berkunjung, penulis ingin mencoba menikmati menu lain agar bertambah pengetahuan dan pengalaman terkait menu yang ada di Warkop Singosari.

Sumber: Instagram @jelajahruangproduktif
Sumber: Instagram @jelajahruangproduktif

Jam buka Warkop Singosari saat penulis berkunjung pada Maret 2023 ini dari jam 17:00 hingga 23:00. Suasana sekeliling pada jam buka ini tergolong aman di sore ataupun malam hari. Penulis merasakan lokasinya bagus segala sudut.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Jalan Braga Bandung, Ketika Bebas Kendaraan!

7 bulan yang lalu
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun