Mohon tunggu...
MARIS MARIS
MARIS MARIS Mohon Tunggu... -

Rekreasi Kalbu.......; aku menyerah pada hati yang menuntunku untuk menulis mu

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Lha..IyYoo!!

28 Mei 2012   02:43 Diperbarui: 25 Juni 2015   04:41 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Mak..Anak pejabat itu ulang tahun. koq Dede  tidak diundang, ya?"

"lha..iyoo?? kenal juga enggak?" si emak nyautin.

"hehe..tapi kan mak..kita tetangganya?"

"owalahh..le.., Tonggo pun kalo ndak pernah SALAMAN, gimana mau kenal?"

"emak sih,, waktu mereka pindah rumah baru, mang leman yang disuruh ngundangin, kan emak disuruh kesono, napa gak mau datang?"

emak tersenyum

" bukannya emak gak mau datang, le..,emak sudah sampe sono.emak issin (Baca; malu), nyelempit di pintu pagar.emak ngeliat banyak yang datang pada pake baju cantik -  cantik, rapi, pake perhiasan mahal ,naik mobil - mobil mewah..huawaaaahh..mereka wangi wangi! ...  emak kan  masih di pintu pagar ..eeeeeeehh...emak malah di kasi duit sepuluh ribu, lima ribu, ada juga yang seribu.., padahal kan emak hari itu gak lagi kerja MINTA SEDEKAH," kata si emak panjang lebar.

" Loh? jadi waktu itu emak bukannya sedang TUGAS di emperan toh?" dede kira emak mengabaikan undangan mereka karena lebih mementingkan pemasukan untuk bayar cicilan harian rumah reot kita ini.."

"le..kalo pun kamu  di undang ulang tahun, mau pake baju yang mana? mau kasi kado apa? mending kamu itu kerja,,cari sepatu yang mau di semir sama kamu , nyambi ngamen di stasiun...,tunggu ntar malam aja, kalo rezeki..pasti akan datang.., kamu pengen ngerasain Kue BOLU nya yaa??"

"lha..iyyoo...!

dede juga pengen ngeliat acara ulang tahun itu kayak apa?"

si emak hanya geleng geleng kepala....

^TAMAT^

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun