Resolusi Gaya hidup sehat adalah oleh-oleh ilmu yang saya terima dari acara Danone Reunite yang diadakan pada tanggal 11 Desember 2020. Alhamdulillah, saya dulu lolos dalam seleksi program Danone Program Academy (DBA) untuk angkatan pertama. Jangan ditanya, bagaimana senengnya saya pada saat itu. Maklum saya bukan seorang penulis yang piawai, tapi bisa lolos.Â
Acara DBA ini diadakan atas kerjasama Kompasiana dengan Danone Aqua. Banyak sudah yang saya peroleh dari keikutsertaan saya pada acara ini, seperti topik yang membahas masalah lingkungan hidup, nutrisi, parenting, kesehatan, UMKM dan juga tentang gaya hidup sehat.Â
Semua itu tidak saya peroleh dari bangku kuliah seperti dulu. Jadi menurut saya belajar itu tidak pernah ada habisnya, dari ayunan sampai ke liang lahat. Sedangkan Steve Job berpesan agar kita terus berusaha, "Stay Hungry, Stay Foolish"
Sebenarnya  acara  DBA ini digelar setiap tahun. Namun karena sekarang sedang dalam masa pandemi, maka seleksi DBA kali ini ditiadakan. Sebagai gantinya, panitia mengadakan Danone Reunite, yaitu bertemunya semua peserta angkatan DBA (Batch 1 dan Batch 2) serta DVA (Danone Vlogger Academy. Yeah, semacam temu kangen, tapi sayangnya harus virtual, heheheh. Menariknya acara ini  juga diisi dengan menghadirkan narsum kredibel diantaranya Dokter Muhammad Soffiudin (dr. Sofi) yang membahas Tiga Revolusi Hidup Sehat di tengah pandemi.
Tentunya topik ini  sangat cocok untuk diterapkan dalam situasi sekarang ini. Maklumlah kita semua mungkin sudah merasa bosan, karena setiap hari harus berada di rumah, baik itu untuk bekerja WFH atau belajar di rumah. Bagi mereka yang biasa mempunyai aktivitas padat, kebiasaan baru ini bisa menjadikan suatu tantangan tersendiri, yang tidak lain harus tetap bersabar.Â
Semoga musibah ini segera berakhir dan kita kembali normal setelah adanya vaksin yang sekarang sedang menunggu uji klinis dan persetujuan dari BPOM. Saya sendiri juga sudah tidak sabar menunggu vaksin yang akan disetujui ini. Kalau boleh mendaftar dari sekarang, saya akan segera melakukannya. Bukankah vaksin itu gratis buat semua masyarakat. Hal itu saya peroleh dari terakhir berita yang saya peroleh.
Sebenarnya kita masih tetap boleh keluar rumah untuk hal-hal yang penting, asalkan tetap mematuhi protokol kesehatan. Tujuannya agar kita tidak terpapar oleh virus corona. Namun dalam prakteknya, saya kok males keluar rumah terlalu jauh. Apalagi setelah saya pindah ke daerah Bekasi membuat saya males sekali untuk melakukan perjalan yang relatif jauh. Hal ini karena saya harus menggunakan publik transport membuat gerak saya sedikit ribet. Makanya saya lebih banyak berada di rumah daripada menuruti kehendak hati untuk melakukan kegiatan di luar. Â
Disamping itu kami di acara Danone Reunite, juga belajar bagaimana cara membuat infografis yang menarik untuk konten blog maupun media sosial. Sayangnya saya kurang paham untuk sesi ini. Mungkin karena saya sudah terbiasa belajar tatap muka, belajar secara daring ini menjadikan saya tidak semangat. Apalagi topik infograsi menurut saya terlalu teknis, jadi sebisa mungkin saya harus melihat langsung. Mungkin faktor U juga ikut mempengaruhinya, kaliiii yaa. Jadi wajarlah kalau saya tidak bisa masuk dalam generasi milenial, hahhaha
Ayo, teman-teman Kompasianer kita coba mulai menjalani gaya hidup sehat ini pelan-pelan. Anggaplah ini sebagai investasi jangka panjang agar kita bisa terus menemani anak tumbuh kembang. Itulah kenapa saya sudah mempraktekan gaya hidup sehat. Siapa sih yang tidak ingin hidup sehat?.Â
Berikut sedikit uraian tentang 3 Resolusi Gaya Hidup Sehat yang ditawarkan oleh dr Sofi adalah Jaga Aktivitas Fisik (jangan mager), Jaga Asupan Nutrisi dan Jaga Kesehatan MentalÂ