Mohon tunggu...
Rokhmah Nurhayati Suryaningsih
Rokhmah Nurhayati Suryaningsih Mohon Tunggu... Administrasi - Keep learning and never give up

pembelajar sejati

Selanjutnya

Tutup

Gadget Pilihan

Dengan Jaringan Tri Indonesia, Saya Bisa #KalahkanJarak untuk Terus Produktif

5 Juli 2020   16:02 Diperbarui: 5 Juli 2020   16:13 234
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jaman sekarang, siapa sih yang tidak butuh jaringan internet yang lancar?? Tidak peduli apa keperluannya, mulai dari yang sederhana seperti telpon dan sms sampai yang membutuhkan kecepatan yang tinggi dan  cepat seperti main Games, Webinar, Youtube (an), streaming dan lain sebagainya. Semua itu membutuhkan koneksi  yang  bagus dan lancar.

Apa jadinya kalau sedang browsing, telpon, streaming, mendengarkan youtube atau upload, webinar, tapi koneksinya lemot, blur dan reconnecting terus. Pasti bete, sebel, uring-uringan dan bahkan ngomel-ngomel terus. Itulah yang biasa dilakukan oleh kita sebagai pengguna jasa. Tidak terkecuali anak saya dan saya.

Dulu sewaktu anak saya masih suka main games, dia sering ngeluh "Mommy, why is the internet too slow?. I am still playing". Saya yang tidak tahu tentang jaringan/koneksi internet, hanya bisa jawab, "I don't know. Maybe it's too many people used it."

Beruntung, anak saya sekarang sudah semakin besar, bahkan sudah merantau untuk mengejar mimpi-mimpinya  di negeri Paman Sam, maka yang saya butuhkan bukan lagi koneksi internet untuk main games. Tapi koneksi internet yang mempunyai jaringan yang kuat, bagus dan lancar. Sehingga apa yang saya inginkan bisa terlaksana. Apalagi saya sekarang sebagai pengguna utama di rumah. Jadi bisa dibayangkan kalau koneksi internetnya lemot  dan tidak bisa dimanfaatkan secara optimal. Pasti sebel, bahkan saya bisa senewen dibuatnya.

Beruntunglah saya sudah berlangganan jaringan Tri Indonesia sudah lebih dari 3 tahun. Saya suka sekali dengan jaringan ini. Bagi saya selain jaringannya bagus yang membuat semua kegiatan saya bisa berjalan lancar. Justru  yang tidak kalah pentingnya adalah murah harganya dibandingkan dengan kompetitor lainnya. Jadi saya memilih Jaringan Tri Indonesia karena jaringan ini mempunyai dua-duanya. Sudah koneksi bagus dan lancar, murah lagi harganya. Kurang apa lagi??

Itu sebabnya saya bisa bertahan berlangganan Jaringan Tri Indonesia. Saya hampir tidak pernah kehabisan kuota, karena koneksi internet menjadi bagian dari hidup saya. Bahkan sekarang  saya mengambil jaringan baru Tri yang lebih luas dan lebih kuat dengan produk AlwaysOn unlimited 24 jam. Saya tidak mau dibatasi pemakaian antara paket siang dengan malam. Hal ini karena tingginya kebutuhan jaringan internet dimana pun saya berada.

Apalagi dalam kondisi sekarang dengan pandemic corona atau covid-19 , membuat kita harus berada #dirumahsaja, maka koneksi/jaringan internet menjadi mutlak buat saya. Saya bisa senewen dan uring-uringan seandainya jaringan internetnya lemot atau tidak lancar.

Berikut kegiatan yang saya lakukan sehari-hari dengan Jaringan Tri Indonesia selama #dirumahsaja. Kegiatan ini hingga sekarang masih saya lakukan:

Anak saya yang berada di NY City, USA bersama keluarga ibu kost (dokpri)
Anak saya yang berada di NY City, USA bersama keluarga ibu kost (dokpri)
1. Sebagai media komunikasi keluarga, anak dan teman-teman

Keluarga, anak dan teman-teman tidak bisa terpisahkan oleh saya. Bahkan saya gabung banyak group chatting untuk berbagai kebutuhan. Ada group chatting keluarga, bisnis saham, komunitas Blogger maupun percakapan pertemanan individu. Bisa dibayangkan kalau saya tidak mempunyai jaringan Tri Indonesia  dengan produk AlwaysOn (AON). Saya mungkin bisa kekurangan pergaulan dan tentu akan kesepian karena harus #dirumahsaja

Kebetulan orang tua kami merupakan keluarga besar dengan 9 orang anak yang terpencar di Pulau Jawa. Salah satu dari kami ada yang sudah meninggal beberapa tahun yang lalu. Mereka sekarang yang masih hidup tinggal di Surabaya, Kudus, Magelang, Kebumen, dan 4 orang tinggal di Jabodetabek. Kebetulan yang 4 orang ini adalah semua perempuan, jadilah kami empat perempuan bersaudara. Kami relatif sering ketemu karena dekat. Karena saya anak ke 2 dari 9 bersaudara, saya lebih sering mengunjungi kakak dan adik saya. Saya berusaha bisa menjembatani semua saudara saya, baik kakak dan adik-adik.

Betul mereka memang, sudah berkeluarga semua dan masing-masing juga sudah mempunyai anak. Tapi komunikasi kami tidak boleh putus. Kami masih berhubungan satu-sama lain, lewat jaringan internet ini. Hal ini karena di masa pandemic corona ini berkunjung tidak memungkinkan, maka satu-satunya yang bisa kami lakukan adalah melalui telpon, chatting, group meeting atau conference calls dalam keluarga.

Inilah 4 perempuan bersaudara (docpri)
Inilah 4 perempuan bersaudara (docpri)
Ditambah lagi ada anak saya yang sekarang tinggal di New York City, Amerika, jaringan internet yang lancar dan bagus benar-benar saya butuhkan. Kondisi disaat saya harus #dirumahsaja karena pandemic corona, membuat  saya begitu sensitif apabila tidak bisa berhubungan dengan anak. Ternyata di New York City anak saya sedang menjalani karantina wilayah (lockdown). Makanya saya berusaha untuk bisa berkomunikasi setiap harinya, baik itu chatting lewat WhatsApp (WA), telpon maupun melalui video calls.

Dengan demikian saya bisa tetap #KalahkanJarak dan berhubungan dengan anak saya kapan saja. Menariknya beda waktu antara Indonesia dengan Amerika sekitar 11 jam, jadi saatnya kita di Indonesia sedang pulas tidur malam, di Amerika orang yang sibuk beraktivitas di siang hari. Makanya saya sering terbangun untuk melakukan aktivitas dan berkomunikasi dengan anak, begitu sebaliknya. Bisa dibayangkan kalau jaringan internetnya bukan produk AlwaysOn 24 jam, tentu saya akan kesulitan sendiri.

 Akhirnya tidak ketinggalan juga dengan teman-teman yang berkomunikasi secara pribadi. Lumayan banyak juga, jadi wajarlah kalau saya berlangganan produk AlwaysOn untuk jaringan 3 Indonesia.

inilah beberapa teman Blogger saya (doc: Danone.com)
inilah beberapa teman Blogger saya (doc: Danone.com)
2. Self Improvement (Self Development)

Menurut saya, saat #dirumahsaja adalah waktu yang tepat untuk memperbanyak investasi terhadap diri sendiri. Seperti yang diungkapkan oleh Warren Buffet, "Investasi yang terbaik adalah investasi terhadap diri sendiri". Begitulah yang saya lakukan, saya berusaha meningkatkan berbagai ketrampilan dan keahlian untuk menyiapkan seandainya kegiatan perekonomian dibuka kembali atau yang kita kenal dengan New Normal (kenormalan baru).

Paling tidak saya berusaha menjadi lebih baik ketika kondisi dan aktivitas  perekonomian dibuka kembali. Saya yakin keberadaan kita #dirumahsaja bersifat  sementara, makanya saya tidak perlu panik atau takut yang berlebihan. Apalagi sampai paranoid.

Kalau saya panik dan takut, justru membuat saya stress dan menurunkan daya tahan tubuh (imun). Saya sendiri malah yang rugi. Sebaliknya hadapilah kondisi pandemik ini dengan tabah dan sabar. Insha Allah musibah covid-19 segera berakhir.

Sebaliknya saya lebih sering memanfaatkan jaringan 3 Indonesia untuk  belajar dan menambah ilmu dengan mendengarkan Youtube. Saya beruntung bisa mendengarkan Youtube kapan saja, bahkan kadang sampai berjam-jam kalau hari libur.

Saya lebih  sering mendengarkan ceramah dari motivator ulung dunia, seperti Anthony Robbins, Les Brown, Jim Rohn, Opprah Winfrey. Disamping itu, saya juga suka mendengarkan video dari kisah orang-orang sukses, diantaranya  Elon Musk, Arnold Zwagzeneger, Nikola Tesla, Jim Kwik, Andrew Yang.

Sesekali saya juga belajar bagaimana memanfaatkan energy medicine untuk pengobatan diri, belajar meditasi, bercocok tanam hidroponik, bagaimana membuat masker sendiri serta berbagai hal mengenai dunia masak memasak, alias kuliner.  Sungguh saya beruntung mempunyai jaringan 3 Indonesia yang  akhirnya  saya bisa memperoleh banyak ilmu dan manfaat biar pun saya #dirumahsaja, #KalahkanJarak dan tetap produktif.

Semua itu saya lakukan untuk meningkatkan kualitas diri (Self Improvement – self Development) yang menurut Warren Buffet adalah investasi terbaik. 

3. Bisnis tetap Jalan

Siapa sih yang tidak senang punya bisnis masih tetap jalan dan lancar dikala pandemic corona, dimana saya harus berada #dirumah saja. Jangan tanya berapa profit yang didapat, bisa lancar saja saya sudah sangat senang. Ini berarti saya bisa menjalankan bisnis tidak perlu pusing  dan memikirkan koneksi yang kurang bagus.

Alhamdulillah, selama #dirumahsaja, bisnis saya tetap jalan. Saya juga tetap produktif dan  bisa menghasilkan pundi-pundi keuangan yang lumayan banyak serta bisa #KalahkanJarak. Saya justru merasa lebih aman, tetap #produktif dan   tidak  tidak perlu menggunakan masker.   

Memang bisnis di dunia pasar modal high risk high return. Namun selama kita mempunyai saham-saham yang bagus, harga saham turun masih relatif aman, karena harganya akan cepat naik kembali lagi. Makanya saya mengusahakan tidak menggunakan semua uang untuk membeli saham, karena kondisi perekonomian yang belum kondusif.

Saat saya sedang mengikuti seminar di BEI sebelum ada PSBB (dokpri)
Saat saya sedang mengikuti seminar di BEI sebelum ada PSBB (dokpri)
Lain kalau tujuannya untuk berinvestasi jangan panjang, maka disaat #dirumahsaja, saya bisa ambil bagian untuk belanja dan mendapatkan harga saham yang murah-murah. Bagi saya mumpung harganya murah, maka saya beli. Hal ini karena saya bisa mendapatkan jumlah lembar (lot) yang lebih banyak dibandingkan kalau harga kembali normal.

Apalagi saham menurut saya begitu likuid, maka saya bisa menjualnya kapan saja. Bisa saya tabung untuk jangka waktu yang relatif lama atau jual lagi kalau sudah merasa mendapatkan untung lumayan banyak. Jadi dengan uang yang saya punya, saya bisa lincah bererak dan tetap #produktif.

Inilah beberapa hal yang saya lakukan selama #dirumahsaja. Saya sungguh merasa beruntung mempunyai jaringan 3 Indonesia, karena saya bisa #KalahkanJarak dan bisa tetap #produktif disaat pandemic corona mewabah dan saya harus #dirumahsaja.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun