Analisis wacana dapat diterapkan pada setiap situasi dan setiap subjek.
Perspektif baru yang disediakan oleh analisis wacana memungkinkan pertumbuhan pribadi tingkat tinggi pemenuhan kreatif dan dapat membimbing seseorang untuk dapat berfikir kritis.
Data yang ada dapat direkonstruksi untuk mengembangkan kerangka yang sudah ada sebelumnya.
Tidak ada teknologi atau dana yang diperlukan tetapi analisis wacana dapat mengakibatkan perubahan mendasar dalam praktek-praktek lembaga, profesi, dan masyarakat secara keseluruhan.
Instrumen Penelitian Analisis Wacana:
Kuisioner. Pada kuisioner dilakukan untuk menggali dan membandingkan data atau informasi yang diperoleh untuk digunakan sebagai bahan penelitian.
____________________
6http://www.ischool.utexas.edu/~palmquis/courses/discourse.htm
2. Wawancara. Wawancara ini dilakukan untuk mendapatkan data langsung dari narasumber untuk memperjelas data yang dibutuhkan.
Ide-ide utama dalam Discourse Analysis7:
- Bahasa bukanlah refleksi realitas yang telah ada sebelumnya.
- Bahasa terstruktur dalam pola-pola atau wacana-wacana. Tidak hanya ada satu system umum makna sebagaimana yang telah dikemukakan oleh strukturalis Saussureans namun terdapat serangkaian system atau wacana, tempat makna-makna bisa berubah dari wacana satu ke wacana lain.
- Pola-pola kewacanaan itu dipertahankan dan ditransformasikan dalam praktik-praktik kewacanaan.
- Oleh karena itu pemeliharaan dan transformasi pola-pola tersebut hendaknya dieksplorasi melalui analisis konteks-konteks khusus tempat bertindaknya bahasa.