Mohon tunggu...
Nuno Yusuf
Nuno Yusuf Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis

penikmat sastra, bola, dan kopi tanpa gula

Selanjutnya

Tutup

Bola

Real Madrid vs Liverpool: Mampukah Si Merah Tampil Lebih dari Merepotkan Si Putih?

14 Maret 2023   09:44 Diperbarui: 14 Maret 2023   09:54 357
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Pinterest/https://pin.it/34ayBLs

Real Madrid dan Liverpool kerap bersua dalam laga resmi Liga Champions. Pada perjumpaan tiga edisi Liga Champions beruntun sejak 2020/2021, Liverpool belum pernah mengalahkan Real Madrid satu kali pun, termasuk pada Putaran Pertama 16 Besar Liga Champions di Anfied (22/2/2023).

Riwayat Pertandingan Putaran Pertama

Susunan Kesebelasan Liverpool

Alisson---Robertson-Van Dijk-Joe Gomez-Alexander Arnold---Bajcetic-Fabinho-Henderson---Nunez-Gakpo-Salah

Susunan Kesebelasan Real Madrid

Courtois---Alaba-Rudiger-Militao-Carvajal---Valverde-Camavinga-Modric---rodrygo-Benzema-Vinicius

Liverpool luluh lantak di rumah sendiri, meskipun sempat unggul dua gol dalam 15 menit pertama melalui Nunez dan Salah dengan taktik pressing tinggi. Keunggulan itu hanya bertahan lima menit.

Intensitas pressing Liverpool rendah saat fase bertahan sehingga Benzema nyaman berkombinasi dengan Vinicius untuk membalas satu gol. Tembakan Vinicius melesat tepat ke dekat kiri gawang Alisson, padahal tiga dari dua pemain Liverpool yang menghadang bintang muda Brazil berpeluang mencegahnya menembak.

Pascagol Vinicius, Real Madrid sering memborbardir Liverpool. Vinicius dan Valverde menjadi pemain paling mengancam Alisson untuk memungut bola dari gawangnya untuk kedua kalinya di babak pertama.

Gol kedua pun tercipta via umpan terobosan Valverde ke Vinicius yang dikawal Joe Gomez dan Van Dijk. Mulanya, Joe Gomez memotong umpan itu, lalu mengumpan ke Alisson dengan harapan, Alisson segera mengalirkan bola ke Arnold di pinggir kanan area lapangan tengah sesuai arahan Van Dijk.

Keputusan itu bernilai negatif akibat Vinicius menutup jalur distribusi bola ke Arnold. Alih-alih mengumpan ke Van Dijk agar melebar dan menciptakan situasi 3 vs 1 di kotak penalti ataupun melakukan umpan lambung, Alisson justru melakukan umpan datar yang berakibat bola membentur Vinicius, kemudian tercipta gol penyeimbang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun