8. Membangun Kebahagiaan Bersama
Kebahagiaan tidak selalu datang dari hal besar. Terkadang, kebahagiaan ada pada momen-momen sederhana seperti memasak bersama, berjalan-jalan di taman, atau bermain dengan anak-anak.
Nikmati dan syukuri setiap momen kecil itu, karena mereka adalah bahan bakar cinta dalam pernikahan.
9. Melewati Ujian Ekonomi dengan Kebersamaan
Seringkali salah satu ujian terbesar dalam pernikahan adalah masalah ekonomi. Roda terus berputar, kadang kita berada di atas, tapi adakalanya kita berada di bawah dan merasa terpuruk dan teramat sulit. Masa-masa itu juga pernah saya alami.
Ketika suami sedang dalam masa sulit, istri sering kali dihadapkan pada pilihan: terus menuntut atau menjadi pendukung terbaiknya.Â
Sebagai pasangan, kita harus ingat bahwa pernikahan adalah tentang berbagi suka dan duka. Jika istri mampu bekerja dan membantu keuangan keluarga, anggaplah itu sebagai rezeki bersama, bukan alasan untuk merendahkan pasangan. Keikhlasan dalam menerima keadaan akan membuka pintu-pintu keberkahan yang tidak terduga.Â
Ingatlah, rezeki bukan hanya tentang uang, tetapi juga tentang kebahagiaan, kesehatan, dan keharmonisan keluarga.Â
10. Menjadikan Pernikahan Sebagai Kisah Cinta Abadi
Pernikahan bukan sekadar kontrak sosial, melainkan perjalanan cinta yang terus berkembang. Waktu bisa jadi membuat fisik kita atau pun pasangan berubah, tak setampan, secantik atau semuda dulu lagi.
Tapi saat kasih sayang, rasa hormat, keintiman dan kepercayaan tetap dipupuk dan terjaga, tak akan mengubah pandangan dan rasa kita terhadap pasangan.