Mohon tunggu...
Nuning Sapta Rahayu
Nuning Sapta Rahayu Mohon Tunggu... Guru Pendidikan Khusus/Penulis/Asesor/Narasumber

Guru Pendidikan khusus, Penulis Buku Panduan Guru Pengembangan Komunikasi Autis, aktivis pendidikan dan pecinta literasi

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Jejak Langit Lembayung: Lukisan Takdir di Atas Sebuah Keterbatasan (5)

15 September 2024   12:00 Diperbarui: 15 September 2024   14:11 210
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lembayung mengangguk kecil dalam pelukan ayahnya, meski air matanya masih mengalir. Malam itu, di bawah langit yang gelap, doa-doa penuh harap terucap dari bibir kecil seorang anak yang rindu akan ibunya, dan dari seorang ayah yang tak henti-hentinya memohon kekuatan untuk menjalani hari-hari yang penuh cobaan serta doa yang selalu dipanjatkan untuk buah hati tercintanya, Lembayung. Akankah Allah mengabulkan doa Lembayung di malam itu?

***

Pagi itu terdengar salam dan suara ketukan di pintu rumah lembayung. "Baba ada tamu!"seru Lembayung memberi tahu ayahnya. Namun tak ada jawaban dari ayahnya.

Lembayung mendengar suara gemericik air di kamar mandi. Ia tahu ayahnya mungkin sedang mandi, sehingga ia bergerak mengesot menggunakan kaki tunggalnya menuju arah pintu. "Waalaikumsalam, sebentar.." jawab Lembayung.

Ketika ia membuka pintu, terlihat sebuah wajah cantik terbalut kerudung tersenyum kepadanya. Wajahnya seperti malaikat yang begitu ramah. Ada sebuah perasaan yang tak biasa ketika menatap wajah itu.

"Lembayung ya, selamat pagi sayang." sapanya.

Dalam hati ia bertanya-tanya. Siapa perempuan cantik yang menenangkan hatinya ini. Apakah ia ibu yang Allah turunkan dari langit untuk Lembayung?

*Bersambung*

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

“Di malam hari terdapat suatu waktu yang tidaklah seorang muslim memanjatkan do’a pada Allah berkaitan dengan dunia dan akhiratnya bertepatan dengan waktu tersebut melainkan Allah akan memberikan apa yang ia minta. Hal ini berlaku setiap malamnya.” (HR. Muslim no. 757)

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun