Mohon tunggu...
Agustian Deny Ardiansyah
Agustian Deny Ardiansyah Mohon Tunggu... Guru - Guru yang tinggal di Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Setiap tulisan yang saya tulis dan memiliki nilai manfaat pada blog kompasiana ini, pahalanya saya berikan kepada Alm. Ayah saya (Bapak Salamun)

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Agar Data Kita Aman, Jauhi 5 Perilaku Ini!

6 Juli 2024   07:05 Diperbarui: 6 Juli 2024   13:42 880
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Menjaga Data (Sumber: (Dok. Shutterstock/Tero Vesalainen via Kompas.com)

Diera digital seperti saat ini data adalah sesuatu yang bisa dikatakan sebagai barang berharga sehingga perlu kita jaga keamanannya.

Bayangkan ketika data yang kita miliki jatuh ketangan orang yang tidak bertanggungjawab dan disalahgunakan untuk tidak penipuan atau lainnya.

Pastinya hal itu akan membuat diri kita menjadi tidak nyaman bahkan bisa menimbulkan kerugian karena data kita digunakan secara tidak benar oleh orang lain.

Oleh karena itu penting bagi kita untuk menjaga keamanan data yang kita miliki sehingga kita terhindar dari hal-hal yang dapat merugikan diri kita baik secara personal, sosial, ekonomi dan mental.

Dari beberapa pengalaman yang saya alami, berikut beberapa prilaku yang harus kita hindari agar data kita aman dan tidak disalahgunakan oleh orang lain.

1. Jangan Sembarangan Tancap Flashdisk Ke Perangkat Kita 

Saya masih ingat ketika data penting saya di laptop harus saya relakan hilang hanya gara-gara sembarangan menancapkan flashdisk.

Awalnya saya tidak curiga dengan seorang kawan yang menyodorkan flashdisknya untuk mengambil data terkait akreditasi sekolah ke laptop saya.

Namun setelah flashdisk tersebut saya cabut dari laptop, seketika itu juga saya tidak bisa mengakses data yang saya simpan di drive.

Bahkan ketika laptop itu saya antar ke tempat servis, data-data yang telah hilang tersebut tidak bisa dipulihkan dan akhirnya saya harus merelakan data-data penting yang saya miliki tersebut.

Hal itu bisa saja terjadi bukan hanya pada leptop namun juga perangkat yang kita miliki seperti HP atau gadget.

2. Jangan Menggunakan Perangkat Oranglain Untuk Mengakses Akun Kita

Prilaku yang perlu kita hindari selanjutnya agar data kita aman adalah jangan sekali-kali menggunakan perangkat oranglain (HP, Laptop, Gadget atau lainnya) untuk mengakses akun penting kita.

Seperti beberapa hari yang lalu ada rekan yang meminjam leptop saya untuk mengakses akun google yang mereka miliki.

Pada saat sampai di rumah dan ketika saya membuka laptop, akun google rekan saya tadi masih melekat di laptop yang saya miliki dan memiliki akses untuk membuka akun yang pernah dibuka oleh rekan saya tadi.

Dari sini kita belajar, bahwa kita harus berhati-hati ketika menggunakan perangkat oranglain karena perangkat tersebut dapat merekam dan menyimpan data-data penting pada akun yang kita buka atau miliki.

3. Jangan Asal Klik Tautan Alamat Website Yang Dibagikan Melalui Whatsapp Atau Lainnya

Agar data yang kita miliki aman jangan sekali-kali mengklik tautan yang tidak jelas asal usulnya baik yang dikirim melalui whatsapp atau media lainnya seperti e-mail atau facebook.

Jangan sampai karena asal klik, kita akan terkena phishing atau peretasan data baik pribadi, akun atau finansial melalui sebuah tautan website atau URL yang dibagikan.

Maka dari itu penting bagi kita untuk berhati-hati dan jangan asal klik agar kita terhindar dari pencurian data oleh pihak lain sehingga dapat merugikan diri kita.

4. Jangan Asal Membagikan Data Pribadi Kita Ke Media Sosial

Salah satu hal yang sering saya lihat di media sosial adalah orang mengunggah atau membagikan data pribadi yang mereka miliki (KTP/NPWP/NIP/NIK atau sejenisnya) ke media sosial.

Hal itu bisa sangat berbahaya bila jatuh atau dilihat oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab karena dapat dimanfaatkan untuk hal-hal yang merugikan diri kita.

Bahkan beberapa bulan yang lalu rekan saya pernah diteror agen Pinjaman Onlain (Pinjol) untuk mengembalikan sejumlah uang yang tidak pernah dipinjam oleh rekan saya.

Alhasil rekan saya harus mengganti nomor dan mereset HPnya agar terbebas dari teror Pinjaman Onlain (Pinjol) tersebut.

Setelah ditelusuri ternyata rekan saya pernah mengunggah data pribadinya di media sosial yang mungkin menjadi jalan bagi orang tidak bertanggungjawab.

Masih banyak lagi kejahatan yang bisa dimanfaatkan melalui data pribadi kita, maka dari itu jangan asal membagikan data kita lebih-lebih di media sosial yang mudah diakses oleh oranglain.

5. Jangan Asal Instal Aplikasi Di Perangkat Kita

Selain keempat hal di atas, yang penting kita lakukan agar data kita tetap aman diera digital seperti saat ini adalah jangan asal instal aplikasi di perangkat (HP, Laptop atau gadged) yang kita miliki.

Bisa saja sumber dari tercurinya data yang kita miliki berasal dari aplikasi yang kita instal di perangkat kita.

Bahkan tak jarang ketika kita menginstal aplikasi tertentu membuat dampak yang tidak biasa pada perangkat kita seperti kuota cepat habis, sering muncul iklan, atau mengirim pesan secara otomatis.

Jika hal itu terjadi segera deteksi aplikasi yang ada di perangkat kita karena jangan-jangan hal tersebut dapat merugikan diri kita dan awal pencurian data yang kita miliki.

Jika bukan kita lalu siapa lagi yang akan peduli dengan data yang kita miliki, maka dari itu agar data kita tetap aman jauhi perilaku-prilaku yang dapat menjadi pintu tercurinya data kita termasuk ke lima perilaku yang dijabarkan di atas. Salam pentingnya jaga data.

Toboali, 6 Juni 2024

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun