Bakdo kupat dilakukan seminggu setelah hari Raya Idul Fitri sebagai rasa syukur karena telah menjalani 6 hari puasa di bulan syawal.
Kendati begitu, dalam kaitan puasa syawal tradisi bakdo kupat bukan akhir dari puasa syawal karena puasa syawal bisa dilakukan hingga berakhirnya bulan syawal atau pada tanggal 6 mei 2024 nanti.
Lalu selain syiar Islam, apa manfaat tradisi bakdo kupat bagi masyarakat?
Berdasarkan pengamatan saat mengikuti tradisi bakdo kupat hari ini, berikut manfaat dari diadakanya tradisi bakdo kupat bagi masyarakat.
1. Menguatkan Silaturahmi Antar Masyarakat
Ketika tradisi bakdo kupat dilaksanakan, secara otomatis masyarakat yang tinggal di kampung tersebut akan ikut dan hadir untuk menyemarakan acara tersebut.
Terlebih ketika masyarakat mulai menyantap bekal yang dibawa, tanpa membeda-bedakan masyarakat akan menyantap bekal yang dibawa dan diakhiri dengan berkeliling untuk berjabat tangan.
Aktifitas kebersamaan masyarakat dan jabat tangan tersebut dapat menguatkan soliditas, simpati dan empati masyarakat sehingga mampu menguatkan silaturahmi antar masyarakat.
2. Menjalin Komunikasi Antar Masyarakat
Selain menguatkan silaturahmi, tradisi bakdo kupat juga dapat menjalin komunikasi yang baik antar masyarakat.
Hal itu karena setelah kegiatan doa dalam tradisi bakdo kupat akan diisi dengan petatah dan petitih serta musyawarah.