Namun ketika hari ini saya melihat channel Metro TV di Youtube, baru saya menemukan jawaban atas penasaran yang saya alami tersebut.
Terkait suara Anies-Muhaimin yang sempat naik sebesar 3 juta lebih (31,97%) yang kemudian kembali turun hanya dalam hitungan menit ini faktanya!.
1. Adanya Kesalahan Input Data Suara Anies-Muhaimin di TPS
Menurut berita yang disiarkan oleh channel Metro TV melalui penjelasan yang diberikan oleh pewarta atas sanggahan dari Idham Holik Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
Adanya kenaikan sebesar 3 juta lebih suara tersebut karena adanya salah input data di TPS 006 Kelurahan Kota Dalam, Kec. Way Lima, Kab Pesawaran, Provinsi Lampung.
2. Adanya Koreksi Data Perolehan Suara Oleh KPU
Masih menurut Idham Holik Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
Perbedaan data suara Anies-Muhaimin yang bertambah 3 juta lebih kemudian kembali ke posisi awal serta memunculkan isu bahwa Komisioner Komisi Pemilihan Umum telah menurunkan suara pasangan Presiden dan Wakil Presiden no urut 1 adalah salah.
Pada posisi itu Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) bukan menurunkan melainkan melakukan koreksi data atas kesalahan input data di TPS 006 Kelurahan Kota Dalam, Kec. Way Lima, Kab Pesawaran, Provinsi Lampung.
Salam pemilu damai, salam Pilpres 2024.
Bangka Selatan, 16 Februari 2024