Mohon tunggu...
Agustian Deny Ardiansyah
Agustian Deny Ardiansyah Mohon Tunggu... Guru - Guru yang tinggal di Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Setiap tulisan yang saya tulis dan memiliki nilai manfaat pada blog kompasiana ini, pahalanya saya berikan kepada Alm. Ayah saya (Bapak Salamun)

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Menjalin Hubungan Baik antara Sekolah dan Orangtua, Guru Harus Tahu!

10 Oktober 2023   23:53 Diperbarui: 29 November 2023   20:52 420
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Orangtua Ikut Dalam Salah Satu Kegiatan di Sekolah. (Sumber: Tanoto Foundation Via Komps.com)

Sekolah melalui wali kelas biasanya membuat paguyuban yang terdiri dari guru (utamanaya wali kelas) dengan orangtua.

Hal itu dilakukan dengan membuat grup whatsapp yang bisa memberikan komunikasi cepat dengan orangtua terkait kegiatan-kegiatan yang akan dilangsungkan oleh siswa di sekolah.

Bahkan dengan adanya paguyban, orangtua akan lebih update informasi terkait hal-hal yang akan dilakukan oleh siswa di sekolah sehingga orangtua bisa mengingatkan kegiatan itu pada anaknya ketika di rumah.

3. Melibatkan Orangtua Dalam Kegiatan di Sekolah

Selain membuat paguyuban, kita juga bisa mengajak orangtua untuk berpartisipasi dalam kegiatan di sekolah seperti medisain tata ruang kelas bagi siswa SD atau mengajak orangtua bergotong-royong dalam kegiatan sekolah.

Dengan melibatkan orangtua dalam kegiatan sekolah, orangtua akan merasa memiliki sekolah sehingga pada akhirnya bisa memahami kondisi sekolah dan memacu anaknya (siswa) untuk aktif dalam kegiatan di sekolah.

4. Menjadikan Orangtua Mitra Dalam Pembelajaran Siswa

Ketika masa penerimaan raport atau hasil belajar, seyogyanya guru tidak hanya memberikan hasil belajar namun juga melakukan diskusi dengan orangtua terkait dengan kemajuan dan hal-hal yang harus diperbaiki oleh siswa (anak).

Hal itu berarti memberikan kepercayaan kepada orangtua untuk juga memperhatikan kondisi siswa (anak) sehingga orangtua mampu menjadi mitra sekolah dalam pembelajaran siswa (anak) di rumah.

5. Saling Berbagi Tanggungjawab Antara Sekolah dan Orangtua

Seperti yang saya tulis di awal, bahwa sekolah tak mungkin bisa mendidik siswanya (anak) secara sendiri namun harus ada peran orangtua.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun