Menggambar Peta pada Pembelajaran IPS, Siapa Takut!

Setelah siswa-siwi kelas VIIB mempelajari materi lokasi tempat tinggal dalam pembelajaran IPS pada pertemuaan sebelumnya.

Pertemuaan kali ini siswa-siswi harus mempelajari "kondisi wilayah Indonesia" yang di dalamnya memuat beberpa sub bahasan.

Sub bahsan tersebut terkait dengan materi letak Indonesia, pembagian waktu di Indonesia, kondisi curah hujan dan kondisi geologi Indonesia.

Materi tersebut jika harus dijelaskan satu persatu bisa memakan beberapa kali pertemuan dan bisa membuat siswa bosan.

Maka dari itu untuk mempermudah mempelajari materi tersebut saya meminta siswa menggambar peta terkait materi sub bahasan "kondisi wilayah Indonesia".

Saat mendengar menggambar peta, siswa-siswi terlihat sumringah karena bisa berekspresi ke dalam buku gambar yang mereka miliki.

"Boleh pakai bolpoin pak?" "Diwarnai boleh tidak pak?" "Kalo gak punya buku gambar boleh pakai kertas HVS dak pak?", beragam pertanyaan muncul dari siswa-siswi di kelas VIIB.

Oke tenang dulu, sebelum kalian menggambar bapak akan menjelaskan materi yang akan kita pelajari hari ini.

Pendahuluan

Kemudian setelah itu saya menjelaskan poin-poin materi yang akan dipelajari kepada siswa-siswi dan menuliskan materi tersebut di papan tulis.

Letak Indonesia, pembagian waktu di Indonesia, kondisi curah hujan dan kondisi geologi Indonesia di papan tulis beserta penjelasan bentuk petanya.

Setelah itu saya meminta setiap siswa-siswi di kelas untuk memilih peta mana yang akan digambar siswa-siswi sesuai dengan kesukaanya.

Bersyukurnya setiap materi yang akan dipelajari ada saja siswa yang memilih, setelah itu saya mennerangkan kepada siswa cara menggambar peta di papan tulis.

Dimana hal itu dimulai dengan 1) membuat garis tepi 2) membuat garis koordinat peta baik bujur dan lintang disesuaikan dengan gambar peta yang kita peroleh 3) menggunakan garis-garis koordinat peta tersebut sebagai pedoman 4) harus dilengkapi dengan mata angin dan judul serta informasi lainnya.

Kegiatan Inti

Setelah siswa memahaminya, kemudian saya membagikan LKPD sesuai dengan peta yang akan siswa-siswi gambar untuk mendukung pemahaman siswa terkait peta yang mereka gambar.

Contoh, Jika siswa menggmbar peta letak Indonesia maka LKPDnya berkaitan dengan 1) luas daratan dan lautan Indonesia, Letak astronomis Indonesia (absolute) dan Letak geografis (relatif) Indonesia begitu dengan materi lainnya.

Setelah memahami tugas mereka siswa kemudian sibuk menggambar peta yang mereka telah pilih, "sudah pernah menggmabar peta di SD" jawab siswa "belum".

Sehingga siswa benar-benar mencoba menggambar peta mulai dari nol, saya bilang pada siswa "tidak papa, tidak usah takut, gambar saja pasti bagus" semangatku pada siswa-siswi.

Setelah hampir 3x40 menit, akhirnya satu persatu siswa menyelesaikan tugasnya dan mulai mengumpulkannya kepada saya.

Hasil Gambar Peta Buatan Siswa Tentang Pembagian Waktu di Indonesia. (Sumber: Dok. Agustian Deny Ardiansyah)

Kegiatan Penutup

Saya juga mengatakan, "bahwa kegiatan kita hari ini cukup menggambar peta ini dulu, pada pertemuan berikutnya akan ada perwakilan siswa yang maju kedepan untuk menjelaskan peta yang digambar".

"Siap" kata siswa, seperti yang saya amati selama siswa menggmbar peta siswa menunjukan keseriusanya dan bersungguh-sungguh untuk menyelesaikannya, utamanya ini adalah pengalaman pertama mereka menggambar peta.

Bahkan ketika saya bertanya kepada siswa bagaimana perasaan hari ini dalam pembelajaran, siswa mengaku senang karena bisa menggamabar peta sekaligus mengerjakan LKPD dengan melihat informasi dari peta yang digambarnya.

Menggambar peta dalam pembelajaran IPS, siapa takut!

Bangka Selatan, 16 September 2023.