Mohon tunggu...
Agustian Deny Ardiansyah
Agustian Deny Ardiansyah Mohon Tunggu... Guru - Guru yang tinggal di Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Setiap tulisan yang saya tulis dan memiliki nilai manfaat pada blog kompasiana ini, pahalanya saya berikan kepada Alm. Ayah saya (Bapak Salamun)

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Taji Partai Nonparlemen: Harus Lebih Banyak "TURBA" daripada Sensasi

2 September 2023   23:19 Diperbarui: 3 September 2023   17:15 323
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Partai Politik Nonparlemen. (Sumber: Fuad via https://tirto.id/)

"Bagi rakyat, politik bukan urusan koalisi atau oposisi tetapi bagaimana kebijakan publik mengubah hidup sehari-hari." (Najwa Shihab)

Masih ingat ketika salah satu partai nonparlemen mendaftarkan Calon Legesliatif (caleg) ke KPU RI dengan iring-iringan gerobak UMKM binaannya.

Hal itu sangat unik menurut saya, karena memberi image bahwa partai nonparlemen tersebut mampu menjawab persoalan hidup sehari-hari masyarakat akar rumput yang berkutat dengan urusan ekonomi dan jerat kemiskinan.

Atau dalam kata lain, partai nonparlemen tersebut telah memberi "kail dan jala" untuk menangkap ikan bukan memberi "ikan", sehingga seseorang dapat menata kembali hidupnya dengan kemampuan baru yang dimilikinya.

Itu adalah salah satu contoh, bagaimana partai nonparlemen meningkatkan elaktabilitas dan kepercayaan masyarakat untuk mau bergabung dan memilih para calon legislatifnya agar bisa mendapat suara baik di DPRD Kabupaten, DPRD Provinsi dan DPRD RI.

Elektabilitas Minim Partai Nonparlemen. (Sumber: Asfahan/Bimo Wiwoho via https://www.cnnindonesia.com/) 
Elektabilitas Minim Partai Nonparlemen. (Sumber: Asfahan/Bimo Wiwoho via https://www.cnnindonesia.com/) 

Hal itu juga mengisaratkan bahwa, partai nonparlemen harus banyak "TURBA" atau turun ke bawah untuk mendengar suara rakyat daripada melakukan sensasi yang membuat masyarakat antiapati terhadap partai nonparlemen tersebut.

Karena jika hanya mengandalkan sensasi, apa yang bisa dilakukan partai nonparlemen dalam menyelesaikan masalah di dalam masyarakat?, yang ada hanya menambah kegaduhan politik yang tidak diperlukan bagi kehidupan masyarakat.

Oleh karena itu, dengan melakukan "TURBA" masyarakat akan lebih mengenal partai nonparlemen yang akan bertanding dalam kontestasi pemilihan umum 2024 yang akan datang.

sehingga masyarakat mengenal siapa tokoh-tokoh yang ada dalam partai nonparlemen tersebut dan secara tidak langsung mampu mengenalkan visi-misi atau gagasannya kepada masyarakat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun