Rasanya sudah mulai menguap jalan-jalan di depan kami dan pantulan panansnya telah menubus kulit.
Ternyata benar kata orang, ngopi "ngobrol penuh inspirasi" berbalut diksi-diksi diskusi yang tak pernah mati.
Kami beranjak dari warung kopi itu dan kembali bersujud kepada sang pencipta, untuk mensyukuri hari ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!