Mohon tunggu...
Agustian Deny Ardiansyah
Agustian Deny Ardiansyah Mohon Tunggu... Guru - Guru yang tinggal di Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Setiap tulisan yang saya tulis dan memiliki nilai manfaat pada blog kompasiana ini, pahalanya saya berikan kepada Alm. Ayah saya (Bapak Salamun)

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Kasus Tabungan Siswa Dipinjam Guru Jangan Terulang Lagi, Sekolah Wajib Lakukan Cara Ini!

6 Juli 2023   15:27 Diperbarui: 12 Juli 2023   21:08 800
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pagi ini ketika Saya menunggu pesanan kopi yang sedang dibuat oleh pramusaji di sebuah warung di pinggir jalan. 

Saya tertarik dengan sebuah judul berita yang inti nya "guru harus mengembalikan tabungan siswa dengan dua cara".

Hati saya "jleb", ada apa lagi dengan dunia pendidikan kita, profesi guru yang harusnya digugu dan ditiru kembali menghadirkan sebuah polemik.

Terlebih polemik ini terkait dengan "uang tabungan siswa" yang menjadi amanah bagi pemegangnya.

Daftar uang tabungan murid kelas 6 di SD Negeri 2 Kondangjajar Pangandaran yang belum dikembalikan oleh pihak sekolah. (Tribun Jabar via kompas.com)
Daftar uang tabungan murid kelas 6 di SD Negeri 2 Kondangjajar Pangandaran yang belum dikembalikan oleh pihak sekolah. (Tribun Jabar via kompas.com)

Merefleksi kejadian tersebut, Saya jadi ingin berkisah tentang cara siswa menabung di sekolah kami.

Cara tersebut digunakan sekolah selain untuk menumbuhkan cinta menabung bagi siswa juga mengajarkan siswa tentang hidup "hemat" untuk masa depan.

Bukan dengan menabung konvensional dengan dititipkan kepada guru dan menjadi polemik tersebut.

Bukan, itu sangat riskan karena uang tabungan bisa digunakan atau dipakai, cara ini lebih aman dan hanya siswa yang bisa mengambilnya atas persetujuan orangtua dan sebaliknya.

Iya, sekolah kami bekerjasama dengan bank daerah untuk menjadi mitra dalam mengelola tabungan siswa, bukan malah koprasi.

Lalu bagaimana caranya?.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun