Hembusan angin malam yang kian mesra
Hening dan sepi menjadi penghias hati yang tersiram luka
Suara denting jam seakan menjadi irama pengiringnya
Menawarkan rindu yang yang tersimpan di selasar rasa
Saat rindu yang tersimpan di palung jiwa
Kembali menyeruak dipermukaan rasa
Menawan sendu dalam cawan rindu yang tersisa
Menyibak jelaga rindu yang pernah terciptaÂ
Rindu ini sengaja menggodaku
Hingga sebaris doa yang tercipta selalu tertuju padamu
Terangkai mesra dalam barisan aksara yang kian sendu
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!