6. Perbanyak apresiasi dibandingkan dengan kritik
Dengan mengapresi pasangan kita, setidaknya bisa membuatnya lebih semangat lagi untuk berproses bersama. Jika kita selalu berfokus pada kritik, itu membuat pasangan kita selalu merasa tidak pernah bisa menjadi apa yang kita mau. Hal itu akan berdampak pada pasangan kita, lalu berujung menjadi sikap yang perlahan menunjukan rasa ingin menyerah pada hubungan.
Hindari : "Kamu selalu aja begitu, gak pernah berubah, gak pernah luangin waktu buat aku!"
Lebih Baik : "Aku tau kamu lelah dengan kegiatanmu, dan aku sangat mengapresiasi kamu yang sudah berusaha keras untuk masa depanmu, bagaimana kalau kamu sejenak beristirahat dan bertemu denganku diwaktu kamu longgar dengan kegiatanmu?"
7. Menyampaikan apa yang diinginkan, dan menghindari gengsi
Ego dan gengsi yang tinggi justru malah merugikan diri kita sendiri, bahkan bisa berdampak pada hubungan kamu dengan pasangan. Karena sekali lagi, pasangan kita adalah manusia biasa. Tidak akan tahu apa yang benar-benar kita inginkan jika tidak kita sampaikan.Â
Hindari :Â "Kamu tuh seharusnya tau apa yang aku inginkan!"
Lebih baik : "Aku butuh waktumu untuk berbicara sebentar saja denganku, boleh luangkan waktu sebentar?"
8. Menghindari kalimat generalisasi
Kalimat generalisasi pada pasangan perlu untuk kita hindari, sebab kalimat ini membuat kita seolah menyerang dan menyimpulkan sesuatu pada pasangan kita sendiri.Â
Hindari : "Kamu gak pernah mau ngalah dan keras kepala, selalu saja aku udah ngomong ini itu, tapi tetep kamu lakuin!"
Lebih Baik : "Ada beberapa saat aku merasa kesulitan untuk merasa dimengerti oleh kamu, boleh kan kita mencari cara agar kita lebih baik dalam memahami satu sama lain?"
Komunikasi yang efektif pada pasangan sejatinya tergantung pada kemauan dari masing-masing individu untuk berkembang dan tumbuh bersama. Jika pasangan kita justru tidak mau untuk berproses, itu berarti pasangan kita tidak mau untuk berubah menjadi lebih baik dan mempertahankan komitmen yang sudah dijalin. Komunikasi yang baik pun tidak akan berlaku jika tidak dibarengi dengan pengertian yang baik. Sebagai catatan, tulisan diatas mungkin tidak bisa diterapkan pada semua hubungan. Karena hubungan itu unik dan bisa berbeda di masing-masing pasangan. Oleh sebab itu, ambilah yang memang diperlukan, dan tinggalkan yang memang tidak sesuai.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H