Ketiga, tantangan  manusia.  Faktor  lain  yang  menyebabkan manusia  memerlukan  agama adalah  karena  manusia  di dalam  kehidupannya menghadapi berbagai macam tantangan baik yang datang dari dalam maupun dari luar.  Tantangan  dari  dalam  dapat  berupa dorongan  hawa  nafsu  dan bisikan syaiton. Sedangkan tantangan dari luar dapat berupa  rekayasa  dan upaya-upaya  yang  dilakukan manusia  yang  secara sengaja  berupaya  ingin  memalingkan  manusia  dari  Tuhannya. (Muhammadin, 2013)
Mengapa pendidikan agama islam penting bagi manusia?
Manusia merupakan makhluk sempurna yang memiliki akal serta mengetahui benar dan salah dalam segala tindakannya. Namun dalam proses pemikirannya tentunya harus didampingi dengan ilmu pengetahuan yang tentunya memiliki kadar nilai baik yang tinggi agar tidak menyimpang dengan apa yang diketahuinya. Oleh karena itu, pendidikan dalam islam merupakan kunci utama bagi pembentukan manusia yang memiliki daya pikir yang kuat namun harus tetap diselimuti oleh nilai-nilai tauhid sehingga dalam pengerjaannya tidak menyimpang dari agama khususnya agama islam. Selain itu pendidikan dalam islam dapat membentuk peserta didik menjadi ihsan yang Muttaqien. Proses globalisasi yang sangat mempengaruhi hal-hal dari segala aspek telah memberikan dampak dari pola pikir serta budaya dari para peserta didik. Pentingnya pendidikan islam, iman, dan ihsan perlu diaarkan secara akademik  didalam kurikulum, maupun diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. (Rafael Arif Hidayat, Putri Rizky Askamilati, Siti Nur Wijayanti, Shafa Diva Salsabila, Shaine Veila Sufa, Siska Pratiwi, Putri Nugraeheni Wulandari, Ratna Yunita Sari, Muhammad Rizki, Sigit Ibnu Majid, 2024)
Oleh karena itu, ajaran agama Islam tidak cukup hanya menjadi pemahaman. Lebih dari itu, agama harus menjadi modal pengamalan dalam kehidupan sosial. Sejatinya, agama hadir untuk menjawab segala persoalan hidup yang dihadapi umat manusia dari zaman dulu, sekarang, dan yang akan datang. Tanpa agama, manusia tidak akan merasakan apa makna indahnya kehidupan dunia karena di dunia ini beserta segala isinya bukan ukuran kemuliaan dan derajat manusia. Hanya dengan iman dan ketakwaan yang menjadi ruh beragama maka manusia akan mendapatkan derajat dan kemuliaan di sisi Allah dan seluruh makhluk-Nya. Dengan seni hidup menjadi indah, dengan ilmu hidup menjadi mudah, dan dengan agama hidup menjadi terarah. Berbagai sumber yang dapat dijadikan rujukan dalam mempelajari agama islam, yaitu Al-Quran, Al-Hadits, Ijma, serta Qias dari para ulama. Al-Quran menjadi pedoman utama yang berisi pedoman dan petunjuk tentang berbagai hal, mulai dari masalah ibadah, amaliyah (perbuatan) manusia, hari akhir, kisah-kisah umat terdahulu, muamalah/sosial, sejarah, serta ilmu pengetahuan. Seluruh persoalaan yang dihadapi oleh manusia telah ada jawabannya pada ayat-ayat yang Allah turunkan. (Asep Rudi Nurjaman, 2020)
Manfaat Agama bagi Kehidupan Manusia
Agama Islam memiliki peranan yang sangat penting dalam kehidupan manusia, baik secara individu maupun sosial. Berikut adalah beberapa alasan mengapa agama Islam dianggap penting:
1. Identitas dan Tujuan Hidup
Agama Islam membantu individu menemukan identitas mereka dan memberikan tujuan dalam hidup. Dengan mengikuti ajaran Islam, seseorang dapat memahami perannya dalam masyarakat dan mendapatkan motivasi untuk mencapai tujuan hidup yang lebih tinggi.
2. Sumber Moral dan Etika
Islam berfungsi sebagai sumber moral, memberikan pedoman tentang apa yang benar dan salah. Ajaran-ajaran dalam Islam menanamkan nilai-nilai moral yang kuat, yang membantu individu untuk berperilaku baik dan berintegritas dalam kehidupan sehari-hari.
3. Struktur Sosial
Agama juga menyediakan struktur sosial yang penting bagi masyarakat. Melalui komunitas keagamaan, individu dapat membangun hubungan yang saling menghormati dan mendukung satu sama lain, menciptakan lingkungan sosial yang harmonis.
4. Panduan Spiritual
Islam memberikan panduan spiritual bagi pengikutnya, membantu mereka mengatasi tantangan hidup dan menemukan ketenangan batin. Ajaran Islam mengajarkan tentang pentingnya ketaqwaan dan hubungan dengan Allah, yang menjadi sumber kekuatan bagi banyak orang.
5. Kesejahteraan Dunia dan Akhirat