Mohon tunggu...
Nugroho Endepe
Nugroho Endepe Mohon Tunggu... Konsultan - Edukasi literasi tanpa henti. Semoga Allah meridhoi. Bacalah. Tulislah.
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Katakanlah “Terangkanlah kepadaku jika sumber air kamu menjadi kering; maka siapakah yang akan mendatangkan air yang mengalir bagimu?” (67:30) Tulisan boleh dikutip dengan sitasi (mencantumkan sumbernya). 1) Psikologi 2) Hukum 3) Manajemen 4) Sosial Humaniora 5) Liputan Bebas

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Hajr Aswad Ketika Itu

29 Maret 2023   11:22 Diperbarui: 29 Maret 2023   11:29 834
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ada-ada saja.

Nah, alhamdulillah saya dan istri mendapatkan kesempatan mencium Hajr Aswad dalam sebuah "kebetulan". Kebetulan bagi manusia, namun sejatinya memang sudah ditakdirkan ada kesempatan tersebut.

Menjelang shalat dhuhur berjamaah, lingkungan Kabah disterilkan oleh Asykar penjaga keamanan. Semua berbaris rapi untuk mendirikan shalat dhuhur.

Jabal Rahmah (dokpri) 
Jabal Rahmah (dokpri) 

Pas kami ada di depan hajr Aswad. 

"Hajr Aswad...", teriak saya sambil melihat Asykar.

"Indonesia....? " tanya Asykar.

Entah wajah saya yang Ngindonesia atau memang mereka hapal dengan model fisik Indonesia, alhamdulillah akhirnya saya diberi kesempatan mencium Hajr Aswad. Bersama dengan istri.

Begitu selesei, shalat dhuhur segera didirikan dan kami juga segera berbenah shalat berjamaah.

Sementara itu, ada teman haji saya yang "tidak mampu" mencium Hajr Aswad.

Di balik semua, saya menduga bahwa memang bagi yang ingin mampu mencium Hajr Aswad, harus berniat sebelum berangkat haji atau umroh.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun