Mohon tunggu...
Nugroho Endepe
Nugroho Endepe Mohon Tunggu... Konsultan - Edukasi literasi tanpa henti. Semoga Allah meridhoi. Bacalah. Tulislah.
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Katakanlah “Terangkanlah kepadaku jika sumber air kamu menjadi kering; maka siapakah yang akan mendatangkan air yang mengalir bagimu?” (67:30) Tulisan boleh dikutip dengan sitasi (mencantumkan sumbernya). 1) Psikologi 2) Hukum 3) Manajemen 4) Sosial Humaniora 5) Liputan Bebas

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Pangeran Poncowati

5 September 2021   12:08 Diperbarui: 5 September 2021   12:07 5045
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Adakah yang kenal Pangeran Poncowati/ Panglima perang di era Kanjeng Raden Sunan Kudus?/

Sejarah yang perlu untuk ditelusuri lagi/ Sebagai bukti legacy kebesaran kakek moyang yang menginspirasi/

Sunan Kudus adalah guru wali dan tokoh kharismatis yang juga bagian dari Wali Songo/

Haryo Penangsang adalah Adipati Jipang Panolan di Blora dekat Cepu dan murid dari Sunan Kudus/

Pangeran Poncowati adalah adalah bekas BUpati Kudus bernama Pangeran Kudus/

menduduki di suatu daerah di Demak bernama desa Pancewati/ lalu menamakan diri Pangeran Pancawati. 

Dia memberontak/ sudah merebut daerah Demak/ Bupati Demak waktu itu ada di Surabaya. 

Orang Demak Sudah takluk padanya/ serta takut memeranginya sebab dia terkenal memiliki kekebalan. 

Namun balatentara Kumpeni datang menghabiisi/Menjadi bukti adanya sejarah berdarah dari seorang Pangeran/

Kapan ketiganya dilahirkan dan berjaya? 

Sunan Kudus ada di tahun 1400/ Sebagian mencatat 1 September 1400/Di wilayah Kekaisaran Ustmaniyah Tukri/

Meninggal pada 5 Mei 1550 di Kudus/ Dengan nama asli adalah Sayyid Ja'far Shadiq Azmatkhan/

Haryo Penangsang adalah keturunan Sultan Pajang dilahirkan di tahun 1505/di Kecamatan Lasem Jawa Tengah/

Gugur dikabarkan pada tahun 1611 di kawasan Sungai Bengawan Solo ketika perang dengan Danang Sutawijaya/

Sutawijaya ini nanti mendirikan Mataram Islam di Kotagedhe pada tahun 1582/ Gelarnya Panembahan Senopati/

Panembahan Senopati Ing Ngalogo Sayidin Panotogomo Khalifatullah Hingkang Jumeneng Hing Janah Jawa/

Pangeran Poncowati dalam versi dikabarkan hidup di era 1500-an Masehi/


Di era Sunan Kudus ketika berdakwah di Jawa/Beliau adalah menantu Sunan Kudus sekaligus penglima perangnya/

Namun cerita lain adalah/ Pangeran Poncowati gugur di era Kompeni/

Kuburan masih bisa dijenguk hingga sekarang/ ............... (5.09.2021-Endepe) 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun