Mohon tunggu...
Nugroho Endepe
Nugroho Endepe Mohon Tunggu... Konsultan - Edukasi literasi tanpa henti. Semoga Allah meridhoi. Bacalah. Tulislah.
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Katakanlah “Terangkanlah kepadaku jika sumber air kamu menjadi kering; maka siapakah yang akan mendatangkan air yang mengalir bagimu?” (67:30) Tulisan boleh dikutip dengan sitasi (mencantumkan sumbernya). 1) Psikologi 2) Hukum 3) Manajemen 4) Sosial Humaniora 5) Liputan Bebas

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Blusukan Port Visit sebagai Proses Belajar Lapangan Mahasiswa STIAMAK

2 September 2021   17:39 Diperbarui: 2 September 2021   18:02 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tidak banyak universitas alias ekolah tinggi yang menggunakan metode terjun ke lapangan alias turun gunung alias visitasi untuk meningkatkan kompetensi mahasiswanya. 

Sebagaimana yang diungkapkan oleh Drs. M. Fail, MAg., Kepala Humas Stiamak, bahwa STIAMAK Barunawati Surabaya tidak kehilangan siasat. 

Perguruan tinggi yang dilahirkan dari rahim organisasi Pelindo III tersebut melakukan akselerasi kuliah dalam bentuk kunjungan! dari pelabuhan ke pelabuhan (Port Visit). 

Di era pandemi, metode dimodifikasi dengan port visit secara virtual. 

Namun pada intinya mengunjungi lapangan, memahami operasional, dan akhirnya diharapkan mengerti serta mampu menindaklanjuti ketrampilan yang dibutuhkan di dunia kerja. 

Pola baru tersebut menjadi terobosan percepatan mahasiswa memahami perilaku bisnis pelabuhan. Mereka diajak melihat secara langsung proses pelayan kapal di terminal, kegiatan bongkar muat, penumpukan barang dan petikemas, sistem pengangkutan dari dan ke pelabuhan, cara kerja, alat kerja dan SDM pelabuhan.

Taruna AMNUS Banjarmasin bersama Paman Birin, Gubernur Kalsel (Dok. AMNUS) 
Taruna AMNUS Banjarmasin bersama Paman Birin, Gubernur Kalsel (Dok. AMNUS) 

Mahasiswa bebas dialog dengan peristiwa operasional di terminal. Memahami masalah dan mengurai masalah sampai persoalan administrasi perkantoran. 

STIAMAK menjadi satu-satunya perguruan tinggi yang berkesempatan melakukan pendalaman bisnis pelabuhan sampai detail dan sempurna. Port Visit dilakukan di Terminal Petikemas Surabaya, BJTI PORT, JIIPE, Terminal Teluk Lamong, Terminal Nilam, Terminal Mirah, Terminal Kalimas dan Terminal Internasional Jamrud Utara. Sinergi digalakkan dengan mitra dari Banjarmasin dan Surabaya. 

Mulai Agustus 2021, Stiamak sinergi dengan Akademi Nusantara AMNUS Banjarmasin dan Program Magister Manajemen Universitas Narotama untuk bersama membangun SDM Administrasi Bisnis dengan fokus pembelajaran Logistik dan Kepelabuhanan baik di strata Diploma III, Sarjana S1, ataupaun PAsca Sarjana S2. 

"Akademi Maritim Nusantara Banjarmasin memang khusus membina SDM di Bidang Tata Laksana Pelabuhan, sehingga kami bersinergi dengan Stiamak dengan harapan masa depan taruna dan alumni akan semakin berkembang luas di dunia bisnis pelabuhan, "kata Ahmad Syahbudin, MPd., Wakil Direktur AMNUS Banjarmasin dalam sebuah kesempatan webinar bersama. 


"Kami juga siap sinergi, utamanya menjamin kelangsungan studi di S2 Magister Manajemen bagi setiap insan pembelajar, selain pasti saja bersama Stiamak akan membelajarkan administrasi bisnis peayaran dan kepelabuhanan, "imbuh Joko Suyono PhD, Ketua Program Studi MAgister MAnajemen Universitas Narotama Surabaya. 

"Kami siap untuk terus berkontribusi membangun SDM negeri tercinta ini, "pungkas Drs. Mudayat HAqi, MM Kepala Bagian Kemahasiswaan STiamak yang gencar kampanye gotong royong dalam penerimaan mahasiswa baru. (2.09.2021-Endepe) 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun