Diamputt... batin saya. Berarti mereka hewan pengerat yang masih ingat makanan nenek moyang tikus sawah; padi-padian.
Seketika saya bersihkan semuanya, dan beras saya simpan di kulkas. Memang ada tempat khusus ya.. tapi saya belum beli jadi beras ketika itu saya amankan ke kulkas.
Ternyata kok masih ada jejak tikus. Mengherankan, ternyata tikus itu juga makan sabun. Sabun dikerikiti sampai mengerikan bergerigi.
Lantas semua sumber makanan itu, baik beras atau sabun, saya amankan dalam kotak yang tidak terjangkau tikus.
Saya telusuri, tikus rupanya memanjat di jendela lubang kecil yang bertetangga dengan warung di sebelah.
Walhasil ketika tikus saya kejar, mereka lari ke lubang itu. Lubang itu pun saya tutup sambil memaki-maki sitikus yang menyebalkan itu.
(2) Bikin jebakan lem tikus
Setelah saya bersihkan sumber makanan tikus, masih saja ada jejak tikus. Mau saya pake jebakan yang menjerat, tidak tega. Melihat ilustrasi tikus kejepit jebakan, berdarah-darah, kok tidak tega.
Akhirnya saya mendapatkan info dari teman bahwa tikus bisa dijebak dengan lem gajah. Lem khusus yang memang dijual untuk menjebak tikus.
Dengan umpan.. sabun...kerikitan yang bikin ngeri itu. Ditambah dengan sedikit ikan asin.
Agak khawatir juga jangan-jagan yang kena lem malah kucing. Namun saya juga tidak memelihara kucing sehingga saya pastikan aman dari jalur kucing.