Mohon tunggu...
Nugroho Endepe
Nugroho Endepe Mohon Tunggu... Konsultan - Edukasi literasi tanpa henti. Semoga Allah meridhoi. Bacalah. Tulislah.
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Katakanlah “Terangkanlah kepadaku jika sumber air kamu menjadi kering; maka siapakah yang akan mendatangkan air yang mengalir bagimu?” (67:30) Tulisan boleh dikutip dengan sitasi (mencantumkan sumbernya). 1) Psikologi 2) Hukum 3) Manajemen 4) Sosial Humaniora 5) Liputan Bebas

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Bos Baik Percaya Anak Buah

11 Juli 2021   19:38 Diperbarui: 11 Juli 2021   20:45 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Legenda Bos KAI yang dahsyat (kompas.com)

Bos yang hebat, beliau menyerahkan sebagian teknis ke anak buah dengan strategic planning tetap ada di kuasa beliau. Artinya perusahaan tetap on the track mencapai target dengan dukungan SDM yang handal.

Saya lantas berdiskusi dengan mitra. Singkat cerita, tailor made berhasil kami kreasi dengan mendesain Port and Business Training dengan venue di Rotterdam, visitasi di Belgium. Germany, dan Perancis.

Peserta 60 orang dengan seleksi bahasa Inggris dan data talent pool, alhamdulillah program jalan sukses dan ketika itu dilaksanakan dalam 3 gelombang atau batch masing-masing 20 orang. 

Bahkan para alumni mampu menempati jajaran kunci Board of Director pada periode tahun 2021 ini. 

Bos gentleman, punya ide, berani membiayai. Maka saya sangat beruntung punya bos yang demikian.

Bos yang baik itu juga konsisten. Reward dan punishment. Saya pernah punya salah, dimarahi habis-habisan. Namun malah saya senang, sebab ada proses coaching ketika marah tersebut.

"You sebagai pemimpin tidak boleh hanya menyodorkan masalah, kasih ide solusi donk.... kalau cuma masalah kami ini di BoD sudah penuh masalah........ kasih solusi ....." begitu nasehat beliau dalam nada tinggi.

Alhamdulillah, diskas-diskas akhirnya ketemu alternatif solusi. 

Dan saya mendapatkan "reward" menjadi komisaris di salah satu anak perusahaan.

Bos yang baik gagah berwibawa dan mampu memotivasi anak buah. 

Demikian sekilas kisah nyata. Jika Anda bos, jangan suka marah-marah saja namun juga kasih bimbingan ke anak buah bagaimana baiknya. Sebab Bos yang baik selalu punya cara untuk meng-coach anak buah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun