Inginkah kuberitahu sesuatu// yang lebih baik dari dunia seisinya// lebih berjaya ketimbang kuasa apa pun// bahkan ketika rembulan di genggamanmu//
Maka dirikanlah shalat sunah rawatib sebelum subuh// dua rakaat yang nilainya melebihi dunia seisinya// sebagaimana yang telah dijanjikan Nya//
Inginkah kuberitahu bagaimana wibawa dan harkat martabatmu akan diangkat// naik tinggi sampai langit ke tujuh// tempat semua malaikat berlabuh//
wajahmu akan terang benderang// teduh tanpa keluh // bersinar tanpa menyilaukan// maka lakukan tahajud di 1/3 malam terakhir//
ketika semua mata terpejam// dorong jiwamu terbang ke langit// untuk memohon ampunan dan karunia tanpa batas//
hingga setiap atom kejahatan kebaikan akan terbalas//
inginkah kuberitahu yang lebih dari itu// seperti orang yang shalat tahajud semalaman// berlipat tanpa sekat// menembut langit tanpa limit//
itulah subuh berjamaah di masjid// bahkan diibaratkan seandainya orang tahu betapa besarnya pahala jamaah di masjid di waktu subuh//
kaki merangkat diseret pun akan dijalani// demi menggapai ridho Ilahi Rabbi//
sebab ada cerita seorang anak manusia// yang berpenuh mencapai karir puncak sepuncak-puncaknya// hingga anak cucu tidak kebagian//
jalur dunia penghidupan wajar kemanusiaan// karena jatah telah diambil oleh bapak bapaknya//
sebab ada juga anak manusia yang berlimpah berkah// hidup sederhana namun melahirkan pemimpin masa depan// yang tidak punya keinginan//
namun dipilih untuk menjadi wakil dari semua anggota masyarakat// penuh amanah, sederhana, mulia, dan apa adanya//
maka ketika pemimpin ingin menjadi pemimpin// jangan dipilih// mampu memimpin tapi tidak ingin menjadi// maka pilihlah//
pasti tidak mudah// untuk memahami//
rezeki di pagi hari//bacalah.....(03.01.2021/Endepe)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI