Mohon tunggu...
Nugroho Endepe
Nugroho Endepe Mohon Tunggu... Konsultan - Edukasi literasi tanpa henti. Semoga Allah meridhoi. Bacalah. Tulislah.
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Katakanlah “Terangkanlah kepadaku jika sumber air kamu menjadi kering; maka siapakah yang akan mendatangkan air yang mengalir bagimu?” (67:30) Tulisan boleh dikutip dengan sitasi (mencantumkan sumbernya). 1) Psikologi 2) Hukum 3) Manajemen 4) Sosial Humaniora 5) Liputan Bebas

Selanjutnya

Tutup

Puisi

2021 Ayo Berbagi Lagi

21 Januari 2021   17:25 Diperbarui: 22 Januari 2021   02:19 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Siapa pun pasti mati, kita berani akan mati, kita takut pun akan mati, maka berpikirlah agar selama hidup ini migunani

Pak Tung Desem Waringin, penyintas covid19 yang viral menginspirasi banyak orang, master salam dahsyat yang seorang pejuang tangguh, trainer motivator tidak kenal mengeluh, 

Berkata dengan sebuah kejujuran, "dalam hal ini saya, "kata Pak Tung, "belajar kepada muslim; selalu tabayyun, ayo kita lihat duduk perkaranya, 

Ketika mendengar berita atau fakta, atau opini, atau pendapat, kita perlu klarifikasi."

"Juga saya belajar mengenai mati", demikian kata Pak Tung, "saya pernah terkesan dengan  muslim berkata; semua mati akan mati, kecuali yang 3, yakni doa anak yang soleh,

kepada orang tua dia berbakti, 

selalu berdoa tanpa henti, baik ketika orang tua hidup atau sudah berpulang mendahului, "

"Selain itu, "kata pak Tung melanjutkan, "sodakoh jariah, artinya harus banyak berbuat amal, sosial, berbagi pada kaum papa, orang yang miskin, 

kita harus peduli.

"dan yang ketiga adalah ilmu yang bermanfaat, "lanjut pak tung, "selalu berbagi ilmu, ini tidak semata karena saya suka ilmu, namun juga agar manfaatnya

bisa didapat oleh setiap orang, agar kalau saya pun mati, manfaat ilmu akan selalu abadi, ada yang meneruskan, ada yang melanjutkan, 

dari ilmu yang saya bagi dengan tulus untuk kemanusiaan, " demikian panjang lebar pak tung menjelaskan dalam sebuah seminar, 

Maka, saya pun ingin terinspirasi dari pak tung, gotong royong dalam gembul, generasi mengaji bantul, bersama kawan-kawan berbagi ilmu, biar pun tidak dibayar, 

biarpun hanya untuk menyebar melalui webinar, 

ayo bagi teman-teman yang sudah, kita lanjutkan, tanpa henti kita akan terus berbagi, 

dengan amal jariah, ilmu yang bermanfaat sehingga anak-anak kita pun juga akan mendoakan kita tanpa henti..

kalau kamu punya harta, bagilah sebagian  kepada sesama yang berhak sehingga lebih berguna

kalau kamu punya anak, didiklah untuk menyembah Sang Pencipta sehingga kita pun didoakan anak-anak selalu di kemudian hari

kalau kamu punya ilmu, berbagilah kepada sesama sehingga ilmu akan dapat bermanfaat bagi orang banyak..

Fastabighul khairat, mari berlomba dalam kebaikan...(21.01.2021/Endepe) 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun