Mohon tunggu...
Dr. Nugroho SBM  MSi
Dr. Nugroho SBM MSi Mohon Tunggu... Dosen - Saya suka menulis apa saja

Saya Pengajar di Fakultas Ekonomika dan Bisnis Undip Semarang

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Permintaan Maaf Air Laut yang Mengintrusi

7 September 2023   00:51 Diperbarui: 7 September 2023   00:56 237
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Air laut yang mengintrusi itu meminta maaf kepada semuanya

Kepada semua yang karena intrusinya ke daratan yang luas telah membuat sengsara

Kepada padi-padi yang mati karena tak tahan dengan air laut yang asin tak terkira

Kepada ikan-ikan di tambak yang juga tiada karena tak sesuai alamnya

Dan dengan demikian juga kepada para nelayan dan petani yang empunya sawah dan tambak yang kini tunakarya

Air laut yang mengintrusi itu mengatakan bahwa ia tak bermaksud menyengsarakan semuanya

Ia lalu menyalahkan manusia yang untuk kepentingan pabrik semata telah mengebor sumur tanah dan mengambil air tanah sebanyak-banyaknya

Akibatnya permukaan tanah turun dan air laut lalu menginstrusi dan mengakibatkan rob yang dulu tak pernah ada

Jadi ini semua sebenarnya kesalahan manusia juga

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun