Kembali September tiba
Sang lelaki mulai membuka kembali ingatan akan September di benaknya
September lalu baginya adalah orang-orang berpayung hitam yang berjejer di pusara
Kelam tak terkira memang ketika  belahan hati pergi selamanya
Tapi sang lelaki tak ingin September kali ini serupa
Meski panas membara, semoga tak ada lagi payung-payung hitam yang melingkupinya
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!