Mohon tunggu...
Dr. Nugroho SBM  MSi
Dr. Nugroho SBM MSi Mohon Tunggu... Dosen - Saya suka menulis apa saja

Saya Pengajar di Fakultas Ekonomika dan Bisnis Undip Semarang

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Seorang Wanita dengan Bunga Kamboja di Telinganya

4 Juli 2023   23:44 Diperbarui: 4 Juli 2023   23:47 425
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sang lelaki tua duduk di beranda rumahnya
Rumah yang sangat sederhana di sebuah desa terpencil dari dunia
Saat itu cahaya senja sedang merah merona

Tiba-tiba lewat di depannya seorang wanita cantik luar biasa
Bajunya putih bercahaya
Dan di kedua telinganya terselip bunga kamboja

Saat sang lelaki menyapa
Perempuan itu hanya tersenyum lalu tiba-tiba hilang dari pandangannya
Sang lelaki terheran-heran dan mengingat-ingat  sepertinya ia kenal wanita itu di masa lalunya

Setelah lama barulah ia ingat bahwa wanita itu adalah seorang yang dulu sangat dekat dengannya
Ketika itu ia bertugas di Pulau Dewata
Ia bernjanji akan membawa sang wanita ke Pulau Jawa

Tapi sang lelaki dengan pertimbangan egonya meninggalkannya
Mungkinkah itu jiwa sang wanita yang menagih janjinya?
Sang lelaki memang tak tahu bahwa karena begitu cinta dan rindunya maka sang wanita sakit dan meninggal dunia

Cinta sejati memang tak mengenal sekat apapun yang menghalanginya
Termasuk antara dunia baka dan dunia fana


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun