Sang gadis mendiami sebuah rumah sederhana dengan pekarangan yang tak luas pula
Tapi ia bahagia dengan pekarangan yang ditanaminya berbagai sayuran dan pohon buah-bhan yang tak memakan tempat tumbuhnya
Ia bisa mengkonsumsi sendiri hasil tanamannya tanpa harus pergi berbelanja
Jika berlebih maka dijualnya sebagian hasil tanamannya, misalnya cabai yang sering harganya naik dan memberinya penghasilan yang lumayan untuk membeli keperluan sehari-hari seadanya.
Apa yang dilakukan sang gadis mungkin sangat sederhana tapi punya sumbangan berharga untuk ketahan pangan Indonesia
Ketahanan pangan yang sering goyah karena banyak orang kaya yang sangat suka sayuran dan buah impor hingga menghabiskan devisa
Di samping menghabiskan devisa juga menggoyahkan stabilitas ekonomi ketika tak lancar distribusinya
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H