Mohon tunggu...
Dr. Nugroho SBM  MSi
Dr. Nugroho SBM MSi Mohon Tunggu... Dosen - Saya suka menulis apa saja

Saya Pengajar di Fakultas Ekonomika dan Bisnis Undip Semarang

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Tips Menolak Tawaran Kerja

15 September 2022   22:18 Diperbarui: 15 September 2022   22:21 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jaman sekarang memang mencari pekerjaan sangat sulit. Oleh karena itu tidak jarang seseorang bekerja yang tidak sesuai dengan keahlian atau keinginannya. 

Namun bekerja yang tidak sesuai dengan keahlian dan keinginan akan berdampak buruk khususnya bagi hati dan jiwa yang pada akhirnya akan mempengaruhi kesehatan fisik juga. 

Maka dari itu perlu juga ketegasan untuk menolak sebuah tawaran kerja yang tidak sesuai dengan keinginan dan keahlian kita. Berikut beberapa tips untuk menolak tawaran pekerjaan yang tak sesuai dengan keinginan dan keahlian kita.

Pertama, tentu pertimbangkan betul apakah kita memang benar-benar ingin menolak tawaran pekerjaan tersebut. Sebagai dasar pertimbangan utamanya adalah apakah pekerjaan tersebut sesuai dengan keinginan dan keahlian kita. Pertimbangan matang ini perlu karena jangan sampai kita sudah terlanjur menolak tetapi kemudian menyesal di kemudian hari.

Kedua, lakukan penolakan segera supaya si pemberi pekerjaan punya kepastian dan bisa memberikan pekerjaan itu bagi orang lain. Kalau tidak bisa menolak segera maka berilah kepastian waktu kapan kita akan memberi jawaban bagi si pemberi tawaran kerja.

Ketiga, berikan respek atau rasa hormat kepada yang memberi tawaran kerja dengan mengucapkan banyak terima kasih atas tawaran kerja yang diberikan kepada kita. Hal ini akan membat si pemberi tawaran kerja tetap menjaga hubungan baik dengan kita dan menganggap kita adalah orang yang berbudi luhur dan sopan.

Keempat, kemukakan secara jelas alasan penolakan. Tentunya alasan penolakan ini dikemukakan secara halus , misalnya tadi dengan mengatakan pekerjaan yang ditawarkan kurang sesuai dengan keahlian dan keinginan kita. Hendaknya juga alasan tersebut jangan sampai menjelek-jelekkan perusahaan yang menawarkan pekerjaan tersebut

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun