Mohon tunggu...
Dr. Nugroho SBM  MSi
Dr. Nugroho SBM MSi Mohon Tunggu... Dosen - Saya suka menulis apa saja

Saya Pengajar di Fakultas Ekonomika dan Bisnis Undip Semarang

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bercermin dari Pohon Pisang

14 Juni 2022   23:13 Diperbarui: 14 Juni 2022   23:21 200
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: pexels.com

Tapi ada pohon pisang yang tak begitu enak buahnya bisa tumbuh di mana saja

Manusia bisa bercermin dari pohon pisang dari berbagai ragam hidup dan jenisnya

Manusia harus bisa hidup dan bertahan di mana saja dan apapun kondisinya palagi dia dibekali akal budi oleh Tuhan Yang maha Kuasa

Mestinya manusia juga sudah harus berguna sejak masa mudanya seperti bunga pisang yang sudah berguna sebagai bahan sayuran yang menyehatkan semua

Manusia juga tak bisa serakah memenuhi semua keinginannya

Tak semua keinginan bisa dipenuhinya seperti pohon pisang yang hanya enak buahnya tapi tak bagus daunnya

Namun ada yang tak enak buahnya tapi daunnya bagus sebagai bungkus segala

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun