Mohon tunggu...
Dr. Nugroho SBM  MSi
Dr. Nugroho SBM MSi Mohon Tunggu... Dosen - Saya suka menulis apa saja

Saya Pengajar di Fakultas Ekonomika dan Bisnis Undip Semarang

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Tips Berhenti Merokok

30 Maret 2022   21:43 Diperbarui: 30 Maret 2022   21:44 335
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Merokok sebenarnya banyak merugikannya daripada manfaatnya. Kerugian merokok antara lain dari sisi ekonomi adalah menggerus pendapatan yang sbenarnya bisa digunakan untuk membeli atau membayar hal-hal yang lebih bermanfaat. 

Dari sisi kesehatan tentu ini dampak yang paling buruk dari merokok karena merokok dapat menyebabkan berbagai macam penyakit seperti penyakit jantung. 

Dari sisi sosial seringkali perokok dihindari orang karena bau asapnya dan juga asap itu menjadikan orang di sekitarnya sebagai prokok pasif yang menurut beberapa penelitian justu menanggung potensi terkena penyakit yang lebih besar.

Oleh karena itu berhenti merokok akan mempunyai dampak positif. Berikut beberapa tips untuk berhenti merokok.

Pertama, buatlah daftar alasan atau motivasi yang kuat untuk berhenti merokok. Contohnya: ingin hidup lebih sehat, ingin pendapatan yang digunakan untuk membeli rokok digunakan untuk hal yang lebih bermanfaat, ingin lebih dicintai oleh anak dan isteri dan lain-lain.

Kedua, ketika memulai berhenti merokok jauhilah hal-hal yang membuat anda ingin merokok lagi. Contohnya: berkumpul dengan sesama perokok, buanglah asbak dan korek api yang sering digunakan untuk menyalakan rokok, tidak minum kopi karena biasanya pasangan perokok adalah juga peminum kopi, dan hal-hal lain.

Ketiga, antisipasi dan bertahan untuk menerima efek samping berhenti merokok atau putus nikotin (nicotine withdrawal) yang berupa: sakit kepala, nyeri, mual, gelisah, dan mudah marah. Gejala ini akan dialami selama 12 sampai 24 jam setelah berhenti merokok. Gejala ini biasanya akan berkurang sendiri secara berangsur-angsur dalam kurun waktu 2 sampai 4 minggu. Ingat ketika mengalai gejala tersebut maka anda jangan tergoda lagi untuk kembali merokok. Bertahanlah sebab - seperti disebutkan tadi- gejala tersebut akan berangsur-angsur hilang dengan sendirinya.

Keempat, cobalah konseling dengan psikolog dan juga melakukan hipno terapi. Hipno terapi akan membantu untuk bernagsur-angsur anda lepas dari kebiasaan merokok.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun