Pedagang martabak itu selalu mengeluh adanya. Mengeluh tentang dagangan dan liku-likunya
Keuntungan yang diperolehnya cuman  sedikit saja. Tapi bahan yang dipakainya adalah kebutuhan pokok yang tak tentu harganya bahkan cenderung naik semua. Minyak goreng dan telur adalah dua yang terutama.
Syukurlah sekarang minyak goreng ditentukan agak murah harganya. Tapi ia baca di media massa, hanya berlaku terbatas waktunya.
Tapi tak apalah sudah mendingan harganya dipatok dan terbatas waktunya. Toh ia sudah biasa menghadapi cakrawala dan masa yang tak panjang ke depannya. Hidupnya selalu hanya hari ke hari saja. Menurut prinsipnya, kesusahan hari ini cukuplah untuk hari ini saja.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H