Si gadis kecil mulai gembira dan harap-harap cemas karena bulan Desember telah tiba. Artinya hari natal segera tiba pula.
Adaa alasan mengapa sang gads jika natal bersuka cita. Pertama tentu ia akan mendapatkan hadiah-hadiah natal dari para pengunjung di panti asuhan tempat tinggalnya.Â
Lalu ia juga masih percaya akan janji ibunya yang dulu mengatakan jika natal tiba akan menjemputnya meninggalkan panti asuhan menuju rumah yang katanya kini sedang dibangun atas usaha ibunya. Meski sudah dua atau tiga natal ibunya tak kunjung datang juga tetapi si gadis kecil masih tetap percaya akan janji ibunya.
Di malam natal sang gadis juga bisa merasakan kedamaian ketiga ia ikut bernyanyi dan berdoa. Serasa ia berada di surga di mana penderitaan dan luka hatainya serasa sembuh seketika.
Dan biasanya pula seusai bernyanyi dan berdoa ketika malam tiba dalam tidurnya ia bermimpi didekap dan dibelai oleh seorang ibu berwajah cantik dan bersinar yang menggendong seorang bayi laki-laki dimana sang gadis bisa memandang dan bermain dengannya. Sang gadis kecil biasanya lalu terlambat bangun esoknya karena ia ingin tidur selamanya, bersama mimpi-mimpinya.
Sungguh seringkali tidur dan dibuai mimpi lebih menentramkan dibanding bergelut di dunia nyata
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H