Mohon tunggu...
Dr. Nugroho SBM  MSi
Dr. Nugroho SBM MSi Mohon Tunggu... Dosen - Saya suka menulis apa saja

Saya Pengajar di Fakultas Ekonomika dan Bisnis Undip Semarang

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

20 Menit Saja

27 Juli 2021   21:40 Diperbarui: 27 Juli 2021   22:12 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seorang pemuda yang makan soto di sebuah warung pinggir jalan.

Tiba-tiba diambil mangkoknya oleh penjualnya. Pemuda kaget dan bertanya: lho kok diambil saya belum selesai menikmati sotonya. Jawab si penjual soto: karena ini sudah lebih dari 20 menit sesuai ketentuan terbaru makan. Lha kan bapak menyajikannya saja sudah lebih dari 15 menit, masak saya hanya disediakan waktu 5 menit kurang untuk menyantapnya? Tapi si penjual soto tetap pada pendiriannya.

Tibalah waktu membayar, si pemuda bertanya berapa harga yang harus dibayarnya. Si penjual soto tetap mematok harga sama untuk semangkoknya. Si pemuda tak terima karena baru separuh yang dimakannya. Terjadi keributan di sana.

Itulah salah satu aturan makan aneh karena perpnjangan PPKM level 4  yang bikin gelng-geleng kepala. Terkesan juga mengada-ada.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun